Persebaya Vs Persik, Kata Dany Saputra Soal Tekanan Tim Mantan

SURABAYA, KOMPAS.com - Pertandingan Persebaya Surabaya melawan Persik Kediri pada laga pembuka Shopee Liga 1 2020 menjadi ajang nostalgia bagi bek kiri Persik Kediri, Dany Saputra.

Mantan pemain Persija Jakarta tersebut tercatat pernah memperkuat Persebaya pada 2012.

Kala itu, Persebaya bernama Persebaya 1927 yang berlaga di Liga Primer Indonesia (LPI).

Kembali ke Stadion Gelora Bung Tomo dengan seragam Persik, Dany mengaku tak gentar dengan tekanan ribuan Bonek yang memadati tribune stadion.

“Di sini kita sama-sama tahu Persebaya adalah tim besar, mereka mempunyai materi pemain  cukup bagus. Apalagi, mereka baru saja menjuarai turnamen pramusim (Piala Gubernur Kaltim 2020),” kata Dany.

“Namun, kami dari Persik juga sudah melakukan persiapan cukup bagus untuk bersaing di Liga 1 2020. Semua pemain sudah siap untuk pertandingan dan insya Allah bisa mencuri poin,” imbuhnya.

Dany juga pernah beberapa kali bermain di GBT ketika berseragam Persija musim lalu sehingga menurutnya tak ada masalah dengan tekanan dari suporter.

Dany lebih memilih untuk fokus pada pertandingan dan berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik untuk Persik.

“Kalau dibilang pertama main di GBT, tidak saya udah beberapa kali main di sini dengan atmosfir yang Persebaya punya dengan suporter banyak. Mungkin yang terpenting  adalah bagaimana kami menjalankan strategi pelatih dan meredam Persebaya agar bisa memberikan yang terbaik,” tuturnya.