Persebaya Surabaya harus menjalani sembilan laga tanpa dukungan penonton imbas kerusuhan usai laga melawan PSS Sleman pada akhir Oktober.
Akibatnya, Bajul Ijo harus menjadi musafir di Stadion Batakan Balikpapan saat menjalani laga kandang.
Beruntung pada laga terakhir Liga 1 2019 ini, Persebaya Surabaya mendapatkan izin untuk kembali menggelar laga di kandang mereka sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo.
Kendati demikian, para suporter Persebaya dan juga PSS Sleman masih belum diizinkan menonton pertandingan Liga 1 2019 tersebut.
Sebagai gantinya, Rachmat Irianto meminta doa dan restu dari Bonek Mania.
“Pesan untuk Bonek doakan kami karena pertandingan ini tanpa suporter jadi saya minta doanya saja supaya diberikan yang terbaik,” kata pemain asli Surabaya tersebut.
Soal kesiapan, pemain yang akrab di sapa Rian tersebut memastikan Persebaya sudah siap tempur.
Ia mengungkapkan rekan-rekannya bakal tampil habis-habisan untuk membayar kepercayaan yang sudah di berikan.
“Pertama saya sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan. Semuanya bekerja keras demi Persebaya, kerja keras itu akan kami tunjukkan di akhir melawan Badak Lampung,” tutur anak legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro, tersebut.
Mental Persebaya bisa dibilang sedang panas-panasnya.
Tidak hanya berhasil meraih tren positif di sembilan laga terakhir, dua kemenangan atas rival Arema dan Persija juga menjadi kado manis untuk Bonek Mania.
Kini mereka akan menjalani laga terakhir. Semangat untuk berpesta di Surabaaya menjadi motivasi yang tidak kalah besar.
“Kami punya motivasi dan pastinya teman-teman sudah siap untuk melakukan pertandingan besok semoga pertandingan besok berjalan dengan lancar dan untuk kesuksesan Persebaya, wani!,” ucap pilar timnas U-23 berusia 20 tahun tersebut.
https://bola.kompas.com/read/2019/12/20/23000018/rachmat-irianto-ke-bonek-mania--kami-minta-doanya-