Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

#SEAGames2019fail, dari Kritik Netizen, Minta Maaf, hingga Janji Lebih Baik

KOMPAS.com - Kekacauan dalam penyelengaraan SEA Games 2019 Filipina membuat warganet membuat tanda pagar (tagar) #SEAGames2019fail di Twitter.

Terpantau hingga berita ini ditulis, Selasa (26/11/2019) pukul 12.45 WIB, sudah ada sekitar 26.100 kicauan yang menyertakan tagar #SEAGames2019fail.

Saking banyaknya tweet tersebut, tagar #SEAGames2019fail menjadi trending topic nomor dua di Twitter.

Tagar tersebut mengacu kepada ketidaksiapan Filipina sebagai tuan rumah pesta olahraga multievent dua tahunan antarnegara ASEAN itu.

Dari cuitan @wayne_yanto, terlihat bahwa tempat konferensi pers tidak representatif.

Seperti yang dilansir Fox Sport Asia, skuad timnas U-23 Timor Leste harus menunggu sekitar tiga jam di bandara seusai tiba di Manila.

Mereka kemudian dijemput oleh bus untuk diantar ke hotel.

Namun ternyata, skuad Timor Leste tiba di hotel yang salah.

Permasalahan akomodasi juga dirasakan oleh kontingen dari Kamboja.

Lebih parah lagi, timnas Kamboja harus tidur di atas karpet karena kamar hotel mereka belum disiapkan oleh penyelenggara.

Sedangkan timnas Myanmar mengeluhkan kondisi transportasi yang sempit dan fasilitas lain yang tidak cukup baik.

Sementara, Thailand membatalkan latihan perdana menjelang laga kontra Indonesia hari ini.

Hal tersebut disebabkan karena skuad Thailand terjebak macet selama dua jam.

Sebagai gantinya, pelatih timnas Thailand, Akira Nishino, memimpin skuad Gajah Perang latihan di jalanan.

Selain itu, Akira juga menyoroti masalah ketersediaan asupan gizi.

Pelatih asal Jepang itu menilai bahwa makanan yang disediakan tidak sesuai dengan ekspektasi mereka.

"Saya ingin para pemain berada di lingkungan yang baik dan mendapatkan makanan yang baik juga. Saya berharap panitia bisa menyediakan itu," kata Akira.

Terbaru, ada kejanggalan yang terjadi pada laga Grup B antara Vietnam vs Brunei yang berlangsung Senin (25/11/2019). 

Dalam laga yang dimenangi Vietnam dengan skor 6-0 itu, ada sebuah pemandangan tas dan koper "berserakan" di tepi lapangan Stadion Binan, yang diduga milik pemain Brunei. 

Hal tersebut dinilai janggal karena seharusnya tas dan koper pemain ditinggal di locker room atau hotel tempat menginap. 

Ketidaknyamanan juga dirasakan oleh timnas U-23 Indonesia.

Dalam persiapan menghadapi Thailand pada laga pertama Grup B, timnas U-23 Indonesia mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari panitia SEA Games 2019.

Salah satu perlakuan tidak menyenangkan itu adalah bus yang seharusnya membawa Evan Dimas dkk latihan di Stadion Rizal Memorial datang tidak tepat waktu.

Timnas U-23 Indonesia pada akhirnya memilih berjalan kaki menuju stadion dari tempat mereka menginap.

Menanggapi hal ini, Indra Sjafri tidak mau banyak berkomentar.

Indra Sjafri menilai masalah ini jika terlalu dipikirkan akan mengganggu persiapan timnas U-23 Indonesia.

"Itu bukan urusan kami. Kalau mereka (panitia SEA Games 2019) lalai, ya jangan ikut lalai juga. Saya mengatakan kepada pemain untuk bisa mengantisipasi semua yang terjadi di sini," kata Indra Sjafri dikutip dari situs web Antara.

"Kami hanya fokus ke pertandingan. Saya tidak mau hal-hal kecil seperti itu menjadi masalah buat kami," ujar Indra Sjafri.

Keluhan dari beberapa negara tamu membuat panpel SEA Games 2019 Filipina (PHISGOC) meminta maaf.

"Kami dengan tulus meminta maaf kepada para tamu atlet kami dari Timor Leste, Myanmar dan Kamboja atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh kebingungan mengenai transportasi dan pengaturan hotel mereka," bunyi pernyataan panpel seperti dikutip Fox Sport Asia.

"Sementara PHISGOC berusaha untuk memastikan koordinasi yang tepat dari detail kedatangan, penyambutan di bandara, dan ketentuan transportasi semua tim internasional ke hotel masing-masing, kami mengakui kekurangan kami dalam insiden khusus ini dan bersumpah untuk melakukan yang lebih baik," tambahnya.

"Mengenai tim sepak bola Kamboja, perubahan dalam detail kedatangan mereka disampaikan terlambat ke Departemen Layanan Game PHISGOC," kata pernyataan itu.

"Insiden itu tetap menjadi pengingat bagi kami sebagai penyelenggara untuk lebih rajin. Kami berutang kepada tamu-tamu kami dan warga negara kami," tandasnya.

Permohonan maaf juga dilontarkan oleh senator Filipina, Bong Go.

Dia mengatakan bahwa pihaknya dan panpel SEA Games 2019 akan bertanggung jawab sepenuhnya.

"Biarkan saya mengingatkan semua orang bahwa Anda (penyelenggara SEA Games) akan bertanggung jawab kepada Presiden dan terutama kepada orang-orang Filipina," kata Bong Go, dalam konferensi pers pada Senin (25/11/2019).

Upacara pembukaan atau opening ceremony SEA Games 2019 akan dihelat di Philippine Arena, Sabtu (30/11/2019).

https://bola.kompas.com/read/2019/11/26/13581968/seagames2019fail-dari-kritik-netizen-minta-maaf-hingga-janji-lebih-baik

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke