KOMPAS.com - Pebalap Ferrari, Charles Leclerc, memang sudah dipastikan gagal menjadi juara dunia Formula 1 musim 2019.
Pasalnya, gelar tersebut sudah direbut pebalap Mercedes dan sang juara bertahan, Lewis Hamilton.
Gelar tersebut menjadi yang ketiga diraih Hamilton secara berturut-turut atau keenam sepanjang kariernya.
Meski gagal jadi juara, Leclerc tetap bisa berbangga.
Pasalnya, ia baru saja memastikan menjadi pebalap dengan raihan pole position terbanyak musim ini.
Leclerc hanya menempati posisi keempat pada kualifikasi F1 GP Brasil, di Sirkuit Interlagos, Sabtu (16/11/2019).
Posisi pebalap tercepat ditempati pebalap Red Bull, Max Verstappen.
Meski demikian, hasil tersebut cukup bagi Leclerc untuk memastikan meraih juara peraih pole position.
Leclerc mengoleksi tujuh kali pole position.
Pesaing terdekatnya adalah Valtteri Bottas (Mercedes) dengan lima kali pole position.
Dengan hanya menyisakkan satu seri lagi, maka raihan Leclerc tak bisa lagi terkejar Bottas.
Dikutip dari unggahan resmi Instagram Formula 1, Leclerc menjadi pebalap pertama Ferrari yang mampu meraih pole position terbanyak sejak 2004.
Musim 2019 menjadi kiprah tahun kedua Leclerc dalam ajang balap jet darat itu.
Dengan demikian, pencapaiannya itu tentu jadi catatan tersendiri.
Bersama Verstappen, Leclerc akan terus mencapai kematangan dari sisi usia.
Sementara itu di sisi lain, Hamilton akan terus menua.
Karena itu, Leclerc diprediksi akan menjadi batu sandungan bagi Hamilton menyamai rekor Schumacher dalam F1 musim 2020.
Hal itu juga diakui sendiri oleh Hamilton.
"Tidak mudah bagi pebalap mana pun untuk masuk ke tim top seperti Ferrari, melawan juara dunia, dan Tuhan tahu pengalaman lah yang berbicara," ujar Hamilton dikutip dari The New York Times.
"Mengungguli juara dunia saat sesi kualifikasi tentu tidak mudah dilakukan. Saya yakin waktu yang akan berbicara," kata Hamilton.
https://bola.kompas.com/read/2019/11/17/21410018/meski-tak-juara-dunia-charles-leclerc-samai-pencapaian-schumacher