2 Tahun Lagi, Chelsea Bisa Jadi Kandidat Kuat Juara Liga Inggris

KOMPAS.com - Manajer Chelsea era 1993-1996, Glenn Hoddle, memprediksi mantan timnya tersebut baru siap menjadi kandidat kuat juara Liga Inggris dua tahun lagi.

Di bawah asuhan Frank Lampard pada musim ini, Chelsea mampu tampil atraktif.

Hukuman larangan transfer pada musim panas 2019 dan musim dingin 2020, membuat The Blues - julukan Chelsea - diharuskan memanfaatkan para pemain akademi dipadukan dengan para pemain senior untuk mengarungi musim 2019-2020.

Hasilnya, Chelsea berhasil menembus papan atas klasemen sementara Liga Inggris 2019-2020.

Hingga pekan ke-12, mereka mengoleksi 8 kemenangan, 2 hasil imbang, serta 2 kekalahan.

Chelsea sementara waktu menempati posisi ke-3, mengumpulkan 26 poin, dan berselisih 8 poin dari tim peringkat pertama, Liverpool.

Sebagai mantan manajer Chelsea, Glenn Hoddle pun mengaku bangga dengan Lampard yang bisa memanfaatkan para pemain akademi.

"Mereka (Chelsea) adalah sebuah tim yang menyenangkan untuk dilihat," ucap Hoddle, dikutip dari Daily Express.

"Saya tidak tahu para pemain muda Chelsea memiliki kesempatan atau tidak, jika tanpa larangan transfer, tetapi mereka telah diberi kesempatan," katanya.

Namun, dengan performa seperti ini, ia mengatakan Chelsea baru siap memenangi Liga Inggris dua tahun lagi.

"Saya pikir dalam dua tahun mereka akan siap memenangi liga," ujar Hoddle.

"Saya sangat merasakan ada sebuah fondasi, bangunan yang sedang dirancang untuk sesuatu yang istimewa," tuturnya.

Hoddle juga memuji peran para pemain senior Chelsea, khususnya Mateo Kovacic yang tampil lebih baik pada musim ini.

"Apa yang sudah dilakukan Chelsea, menurut saya, tidak terlepas dari peran pemain-pemain berpengalaman, Willian, (Cesar) Azpilicueta, Jorginho, dan Mateo Kovacic. Kovacic bermain lebih pada musim ini, saya tidak yakin dengan performanya musim lalu," ucapnya melanjutkan.

"Mereka meingkatkan permainan mereka karena melihat para pemain muda akan bergabung dengan skuad, dan itu sangat meningkatkan kinerja tim," ucap Hoddle.