Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Attack Mode Formula E 2019-2020 Ditingkatkan, Fans Jakarta Beruntung

KOMPAS.com - "Attack Mode" pada musim baru Formula E 2019-2020 diharapkan bisa membuat balapan tambah seru dengan menyediakan lebih banyak tenaga bagi para pebalap untuk menyalip pesaing mereka di lintasan.

Formula E 2019-2020 sudah di depan mata dan bakal bergulir dengan balapan di Riyadh, Arab Saudi, pada 22 serta 23 November 2019.

DKI Jakarta akan menggelar seri ke-10 balapan tersebut pada 6 Juni 2020, setelah seri di Seoul ePrix dan sebelum Formula E kembali ke Eropa di Berlin ePrix.

Lintasan yang telah disetujui adalah di kisaran Monumen Nasional, Jakarta Pusat.

Mulai musim depan, peraturan telah diubah dengan para pebalap akan menikmati tambahan tenaga 10kW menjadi 235 kW pada "Attack Mode" agar dapat menyerang rival mereka dengan lebih agresif.

Tadinya, peningkatan tenaga itu hanya 25 kW, dari normalnya 200 kW menjadi 225 kW.

"Attack Mode" merupakan konsep di balapan Formula E yang memberikan lapisan strategi dan pendekatan non-konservatif di setiap balapan Formula E.

Melalui "Attack Mode" tersebut, setiap mobil akan mendapatkan tambahan tenaga selama delapan menit untuk setiap balapan, baik dalam satu periode tunggal atau semburan-semburan berkala.

Penggunaan "Attack Mode" ini wajib bagi setiap pebalap dalam balapan yang berlangsung selama 45 menit.

Seperti di video game, "Attack Mode" ini hanya bisa diaktifkan apabila para pebalap mengaktifkan tombol ketika mobil mereka melewati sisi lintasan tertentu yang detailnya baru akan diberikan ke setiap tim satu jam sebelum setiap balapan dimulai.

Sebagai tambahan, mobil-mobil akan kehilangan sekian persen energi ketika balapan tengah berhenti saat bendera kuning atau safety car keluar.

Jadi, para pebalap harus bisa menghemat tenaga lebih banyak ketimbang musim lalu untuk mencapai target.

"Dinamika perlombaan akan berubah. Mereka akan menjadi jauh lebih energi efisien karena race director dapat mengurangi jumlah kW ketika safety car keluar," tutur Lucas di Grassi, pembalap Audi Sport ABT Schaffler seperti dikutip dari MotorSport.com.

"Para pilot tak akan bisa menggunakan semua tenaga mereka seperti sebelumnya."

"Sebuah safety car tak dapat lagi menyelamatkan Anda, jadi dinamika balapan akan berubah," lanjutnya.

"Menyalip akan lebih mudah, saya pikir terkadang kita akan melihat dinamika berbeda pada tiap balapannya walau secara umum tak akan ada perbedaan banyak antara mobil-mobil" ujarnya.

Tambahan tenaga ini juga diyakini oleh direktur tim Envision Virgin Racing, Sylvain Filippi, bakal membuat fans lebih menikmati balapan.

"Attack Mode dengan tambahan tenaga ekstra ini akan membuat perbedaan. Anda akan lebih mudah menyalip tergantung treknya. Hal ini akan membuat strategi jauh lebih penting, dan kami telah menyusunnya," tutur Filippi.

"Hal ini brilian bukan? Itulah yang ingin Anda lihat di olahraga motor," tuturnya.

https://bola.kompas.com/read/2019/11/12/23000048/attack-mode-formula-e-2019-2020-ditingkatkan-fans-jakarta-beruntung-

Terkini Lainnya

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke