Jenis permainan baru dalam cabang olahraga bulu tangkis disebut sebagai AirBadminton dengan shuttlecock yang berbeda dari shuttlecock pada umumnya yakni AirShuttle.
Dilansir Kompas.com dari BWF, peluncuran AirBadminton akan dilanjutkan.
Saat ini, BWF mengatakan bahwa produksi AirShuttle telah mendekati tahap akhir pra-produksi.
Sementara menunggu produksi AirShuttle berjalan, sejumlah kegiatan AirBadminton telah berlangsung.
Pada bulan Oktober, Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) mengadakan pameran mengenai AirBadminton saat bulan olahraga nasional Malaysia.
Sementara itu di Dubai, Dewan Olahraga Dunai menyelenggarakan turnamen AirBadminton pertama di wilayah tersebut dua pekan yang lalu.
Turnamen tersebut merupakan bagian dari Dubai International Challenge 2019.
Bulan ini, Singapore Badminton Association akan menyelenggarakan acara AirBadminton bersamaan dengan perhelatan Singapore Youth International Series 2019 pada 18-26 November.
Kemudian, pada Desember nanti, BWF akan mengumumkan dan meluncurkan proyek HSBC Guangzhou Legacy Project selama kejuaraan BWF World Tour Finals berlangsung.
Seluruh kegiatan AirBadminton tersebut menjadi kesempatan bagi BWF untuk memvalidasi peralatan, peraturan, dan format turnamen untuk AirBadminton.
Setelah keberhasilan peluncuran pertama AirBadminton di Guangzhou, BWF bekerja sama dengan HSBC, Biro Olahraga Guangzhou, dan Asosiasi Badminton China membangun sejumlah lapangan yang akan digunakan publik untuk bermain AirBadminton.
BWF melanjutkan, sebagai bagian dari proyek, lapangan outdoor permanen akan dibangun di berbagai tempat di Komplek Olahraga Tianhe serta kota lainnya saat final kejuaraan berlangsung.
Penggemar juga bisa mencobanya di zona aktivasi penggemar saat BWF World Tour Finals berlangsung.
Selanjutnya, BWF berharap produksi massal AirShuttle akan dimulai pada akhir 2019 dan bisa digunakan oleh publik pada kuartal pertama 2020.
https://bola.kompas.com/read/2019/11/03/18410048/bwf-semakin-serius-kembangkan-airbadminton