Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wolfgang Pikal Berpeluang Dampingi Persebaya Saat Lawan Borneo FC

SIDOARJO, KOMPAS.com - Wolfgang Pikal memberi kabar baik untuk Persebaya Surabaya.

Sang pelatih kepala mengatakan, peluang untuk bisa mendampingi tim pada pertandingan melawan Borneo FC sangat besar.

Meskipun sudah ditunjuk sebagai pelatih kepala, Wolfgang Pikal selama ini belum bisa berada di bangku cadangan saat Persebaya berlaga.

Pelatih asal Austria tersebut hanya duduk di tribune dan menyerahkan kendali tim pada Bejo Sugiantoro.

"Paspor sudah beres. Mungkin satu, dua, atau tiga hari sudah beres dan insya Allah hari Jumat (11/10/2019) saya sudah bisa berada di bangku cadangan," ucap Pikal.

Paspor memang menjadi ganjalan bagi Pikal. Sesuai aturan, dia harus punya paspor dengan masa valid 18 bulan untuk mengajukan Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas).

Saat ini, visa Pikal hanya valid untuk 12 bulan.

Dengan rampungnya paspor Pikal, dia kemungkinan besar bisa berada di bangku cadangan saat Persebaya berjumpa Borneo FC, Jumat mendatang.

Laga ini akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Jelang laga ini, Pikal bakal kehilangan sejumlah pemain kunci. Sebab, ada lima pemain yang absen karena dipanggi timnas Indonesia, baik level senior maupun kelompok usia.

Namun, Pikal tidak ingin mengeluh.

"Saya tahu itu, tetapi kami harus hadapi situasi yang ada dan dengan situasi ini kami harus bikin yang terbaik," kata Pikal.

Persebaya akan kehilangan lima pemain saat menjamu Borneo FC. Mohammad Supriadi (U-19), Rachmat Irianto (U-23), Osvaldo Haay (U-23), Hansamu Yama (senior), dan Otavio Dutra (senior) absen karena membela timnas Indonesia.

https://bola.kompas.com/read/2019/10/08/08100008/wolfgang-pikal-berpeluang-dampingi-persebaya-saat-lawan-borneo-fc

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke