Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jadi Calon Ketum KOI, Raja Sapta Oktohari Gandeng Kepala Kejati DKI

Dalam pencalonannya itu, Okto - sapaan akrabnya - memilih Warih Sadono sebagai calon Wakil Ketua Umum KOI.

Warih Sadono sendiri menjabat sebagai Ketua Umum Lembaga Karate-do Indonesia (Lemkari) Provinsi Kalimantan Barat, serta merupakan Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Okto punya beberapa alasan khusus untuk memilih Warih sebagai calon Wakil Ketua Umum KOI.

Warih, kata Okto, dinilai punya pengalaman yang mumpuni di bidang olahraga sebagai Ketua Lemkari Kalbar.

Selain itu, Warih yang berlatar belakang dari Kejaksaan Agung pernah ikut membantu saat Okto menjadi Ketua Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2019 (Inapgoc).

"Saya cukup tahu sepak terjang beliau, saya sangat terbantu atas kiprahnya ketika saya menjadi Ketua Inapgoc," kata Okto di Kantor KOI, pada Sabtu (5/10/2019) siang.

Keahlian Warih di bidang hukum dinilai Okto bisa menuntun organisasi olahraga seperti KOI agar tertib administrasi, terutama dalam penggunaan anggaran.

Belakangan ini, organisasi olahraga dan kementerian terkait sedang menjadi sorotan karena para pemangku kebijakannya tersangkut masalah hukum.

Okto tak ingin hal itu sampai terjadi jika dia menjabat sebagai Ketua KOI periode 2019-2023.

"Mengurus olahraga itu masalahnya di hukum. Coba kalian lihat kejadian sebelum-sebelumnya, ada Menpora ditangkap, terus Sekretaris dan Bendahara KOI, serta Sekjen dan Bendahara KONI, yang juga ditangkap," ujar Okto.

"Jadi, saya enggak mau, sudah capek-capek jadi pengurus malah ujung-ujungnya tertangkap. Saya butuh orang yang bisa menjadi pendamping dalam hal penggunaan anggaran," kata Okto.

Saat penyerahan berkas, tim sukses Okto mengaku didukung 54 cabang olahraga.

Jumlah itu terdiri dari 30 cabor olimpiade, 24 cabor non-olimpiade. Okto juga didukung 3 cabor yang belum menjadi anggota KOI.

Okto sendiri tak sekadar dikenal sebagai Ketua Inapgoc, tetapi juga Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI).

Selain itu, Okto juga merupakan promotor tinju Mahkota Promotion yang menaungi sejumlah petinju profesional Indonesia, salah satunya Daud Yordan.

Ia juga pernah menjadi Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia pada Olimpiade Rio 2016.

https://bola.kompas.com/read/2019/10/06/05400038/jadi-calon-ketum-koi-raja-sapta-oktohari-gandeng-kepala-kejati-dki

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke