Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eduardo Almeida Bertekad Selamatkan Semen Padang dari Degradasi

Misi tersebut tergolong sulit karena saat ini tim berjulukan Kabau Sirah itu sedang berada di dasar klasemen sementara Liga 1 2019 dengan koleksi 11 poin dari 17 laga.

Pelatih yang memegang lisensi UEFA Pro ini mengaku tertantang membawa Semen Padang tetap berada di kasta tertinggi Liga Indonesia.

"Saya pikir ini adalah tantangan besar yang baru saya mulai di sini. Saya tentunya tertantang untuk bisa membawa tim ini kembali bersaing dan keluar dari zona merah,” ujar Eduardo Almeida, Senin (16/9/2019).

Menurut Eduardo, Semen Padang harus mampu mengoptimalkan setiap pertandingan agar selamat dari ancaman degradasi.

Terutama ketika melakoni laga kandang. Semen Padang tidak boleh kehilangan poin saat menjamu para lawannya.

Sementara itu untuk laga tandang, tim promosi ini harus bisa meraih minimal satu poin. 

“Target untuk bertahan di Liga 1, berarti kami harus menghadapi setiap pertandingan dengan target meraih poin sebisa mungkin yang kami mampu,” tambahnya.

Untuk itu, Eduardo meminta semua pemain Semen Padang bekerja keras dalam setiap pertandingannya.

“Kami harus memulainya sekarang bersama-sama, kami harus segera bangkit karena masih ada banyak laga yang masih tersisa," ungkapnya.

"Kami yakin, dengan bersama-sama kami bisa menghadapi ini."

Eduardo sudah mulai melatih para pemain Semen Padang pada Minggu (15/9/2019).

Eduardo datang ke Padang pada Jumat (13/9/2019) dan sudah memantau pertandingan antara Semen Padang melawan PSS Sleman.

Eduardo akan memulai debutnya menangani Semen Padang FC saat Kabau Sirah melakoni laga tandang melawan Persib Bandung di Stadion Jalak Harupat, Rabu (18/9/2019).

Tentu saja laga nanti menjadi tantangan yang sangat berat karena Persib termasuk tim elite di Tanah Air.

Saat ini Persib menempati peringkat ke-10 klasemen dengan torehan 20 poin dari 18 laga.

https://bola.kompas.com/read/2019/09/16/10331148/eduardo-almeida-bertekad-selamatkan-semen-padang-dari-degradasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke