Marcus Rashford Serang Balik Michael Owen soal Naluri Gol

Jelang laga Inggris Vs Bulgaria pada Sabtu (7/9/2019) malam nanti, Owen menyatakan bahwa Rashford tak memiliki naluri mencetak gol di level tinggi dan tak akan bisa mengembangkannya.

Pernyataan itu langsung dibalas Rashford. Ia menyebut Owen tak tahu apa-apa mengenai dirinya.

"Dia (Owen) hanya bisa bicara tentang apa yang dia lihat, sedangkan yang lebih tahu tentu orang-orang di sekitar saya," ujar Rashford.

"Jadi, hal terpenting adalah apa yang saya tahu. Saya tahu apa yang saya inginkan, dan ingin menjadi apa nantinya," tutur dia.

Owen mengklaim Rashford sebagai striker yang tak punya naluri ganas di kotak penalti saat akan meluncurkan otobiografinya.

Owen melihat Rashford sebagai bomber yang hanya mempunyai kemampuan rata-rata pemain pada umumnya jika diposisikan sebagai penyerang tunggal.

Memang, usai mencetak dua gol ke gawang Chelsea di pekan pertama Premier League, Rashford tak lagi mencetak gol ketika melawan Wolverhampton Wanderers, Crystal Palace, dan Southampton.

Ketiga laga itu dijadikan Owen sebagai bukti bahwa Rashford bukan pendulang gol andalan Setan Merah.

"Saya pikir mencetak gol bukanlah kemampuan terbaiknya," kata Owen.

Owen lalu mencontohkan pemain sekelas Robbie Fowler, Sergio Aguero, atau Harry Kane yang tergolong rutin mencetak gol.

Rashford memang dinilai Owen sebagai striker yang bertalenta.

Namun, Owen menilai naluri mencetak gol bukanlah sesuatu yang dapat dilatih.

Alih-alih menilai buruk striker Manchester United tersebut, Owen justru mengatakan bahwa Rashford akan lebih baik jika diposisikan sebagai penyerang sayap.

Owen menyatakan bahwa Rashford di antaranya punya kemampuan sebagai pemberi assists yang baik.

Rashford sendiri menjadi salah satu pemain yang akan memperkuat Inggris pada laga kontra Bulgaria.

Bersama tim nasional Inggris, Rashford berlatih dengan pemain-pemain dari klub lain, termasuk striker Harry Kane (Tottenham Hotspur).

Berlatih dengan pemain seperti Kane dianggap Rashford dapat menginspirasinya untuk jadi striker yang lebih baik.

"Saya bisa menggunakan Harry Kane sebagai contoh. Dia adalah salah satu finishers terbaik yang pernah bermain dengan saya," ucap Rashford.