Lagi, Neymar Dikeluarkan dari Skuad PSG di Liga Perancis

KOMPAS.com - Neymar dikeluarkan dari skuad Paris Saint-Germain jelang laga melawan Rennes.

Ini menjadi kali kedua penyerang timnas Brasil itu tidak dimasukkan ke skuad PSG.

Sebelumnya, Neymar juga absen ketika PSG berhadapan dengan Nimes pada pekan perdana Liga Perancis 2019-2020.

Neymar dilaporkan sedang melakukan negosiasi soal rencana kepindahannya ke Liga Spanyol pada musim panas ini.

Barcelona dan Real Madrid menjadi dua tim yang berminat mendatangkan pemain 27 tahun itu.

Namun, hingga kini, belum ada tanda-tanda kesepakatan transfer soal Neymar.

Pelatih PSG, Thomas Tuchel, beralasan Neymar sedang tidak fit sehingga tidak dibawa ke markas Rennes.

Tuchel juga mengatakan bahwa Neymar masih menjadi salah satu pemain penting di klub.

"Jika saya memikirkan tim PSG yang kuat, saya memikirkan tim dengan Neymar di dalamnya," kata pelatih asal Jerman tersebut, dilansir BBC.

Posisi Neymar di PSG memang sudah tidak kondusif.

Pendukung PSG bahkan sudah mendesak jebolan akademi Santos itu untuk angkat kaki secepatnya dari Parc des Princes.

Spanduk bertuliskan "Neymar, pergilah" dibentangkan saat PSG melawan Rennes.

Ditambah lagi, pihak PSG sudah menyingkirkan semua atribut yang berbau Neymar dari toko resmi klub.

Akhir-akhir ini, jurnalis olahraga asal Brasil, Marcelo Bechler, memberi bocoran terkait rumor kepindahan Neymar.

Bechler, yang bekerja untuk Turner dan Radio Itatiaia, mengatakan bahwa penyerang timnas Brasil itu hanya mempunyai dua pilihan, yakni hijrah ke Barcelona atau Real Madrid.

"Paris Saint-Germain ingin menghasilkan uang sebanyak yang mereka bisa dari Neymar, dan menjualnya secepat mungkin," kata Bechler.

"Neymar ingin dua hal, pertama pergi dari PSG, kedua bermain untuk Barcelona," kata Bechler melanjutkan.

"Namun, dia akan pergi ke Real Madrid jika tidak bisa bergabung bersama Barcelona. Dia tidak memiliki opsi lain sekarang," ucapnya lagi.