Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Sidang Komdis PSSI, Persib Paling "Menderita" dan Umuh Dihukum

KOMPAS.com - Persib Bandung menjadi klub yang menerima hukuman paling berat berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI, Rabu (31/7/2019).

Menurut hasil sidang yang dirilis pada Kamis (1/8/2019) di laman resmi PSSI, ada 17 poin hukuman yang dibebankan untuk perseorangan maupun untuk klub.

Persib Bandung menjadi klub yang paling "menderita" jika merujuk pada hasil sidang tersebut.

Tim berjulukan Maung Bandung itu "memborong" tiga poin hukuman.

Persib didenda Rp 50 juta akibat menerima 5 kartu kuning dalam satu pertandingan, yakni saat menjalani partai tandang melawan PSIS Semarang pada Minggu (21/7/2019).

Sanksi berupa denda juga dibebankan kepada Persib saat menggelar partai kandang melawan Bali United, Jumat (26/7/2019).

Para pendukung Persib melakukan pelemparan botol pada laga tersebut sehingga klub dijatuhi denda sebesar Rp90 juta.

Buka itu saja, pada laga tersebut, Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar dianggap melontarkan kata-kata tidak pantas kepada wasit.

Akibatnya, Umuh Muchtar dijatuhi hukuman percobaan dilarang masuk ke stadion selama 3 (tiga) bulan sampai akhir putaran pertama kompetisi tahun 2019.

Berikut hasil sidang Komdis PSSI, Rabu (31/7/2019):

1. Madura United FC
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Madura United FC vs Arema FC
- Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Suporter menyalakan flare
- Hukuman: Denda Rp. 100.000.000

2. Madura United FC
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Madura United FC vs Arema FC
- Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Suporter bernyanyi dengan kalimat tidak patut
- Hukuman: Percobaan larangan bertanding tanpa penonton pada saat menjadi tuan rumah selama dua (dua) bulan sampai akhir musim kompetisi tahun 2019.

3. Persebaya Surabaya
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs TIRA Persikabo
- Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Menyalakan flare serta smoke bomb serta pelemparan botol ke dalam lapangan (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 150.000.000

4. Persib Bandung
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: PSIS Semarang vs Persib Bandung
- Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: 5 KK dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

5. Persipura Jayapura
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs Persipura Jayapura
- Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan
- Hukuman: Denda Rp. 30.000.000

6. Panitia pelaksana pertandingan, Bhayangkara FC
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs Persipura Jayapura
- Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman karena terjadinya pelemparan botol
- Hukuman: Teguran keras

7. Pemain Bhayangkara FC, Sdr. I Putu Gede Juni Antara
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Arema FC vs Bhayangkara FC
- Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan

8. Manager Persib Bandung, Sdr. Umuh Muchtar
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persib Bandung vs Bali United
- Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Berkata tidak patut terhadap wasit
- Hukuman: Percobaan larangan masuk stadion selama 3 (tiga) bulan sampai akhir putaran pertama musim kompetisi tahun 2019

9. Persib Bandung
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persib Bandung vs Bali United
- Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 90.000.000

10. Bali United
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persib Bandung vs Bali United
- Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

11. PSMS Medan
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSMS Medan vs Blitar Bandung United FC
- Tanggal kejadian: 19 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

12. Persis Solo
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Madura FC vs Persis Solo
- Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

13. PSIM Jogja
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Persatu Tuban vs PSIM Jogja
- Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

14. Panitia Pelaksana Pertandingan, Persatu Tuban
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Persatu Tuban vs PSIM Jogja
- Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman karena turunnya suporter ke area sentel ban dan membawa baliho
- Hukuman: Teguran keras

15. Pemain PSBS Biak, Sdr. Yudistira Mambrasar
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Bogor FC Sulut United vs PSBS Biak
- Tanggal kejadian: 24 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Berkata tidak patut terhadap wasit
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp. 10.000.000

16. Perserang Serang
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Persita Tangerang vs Perserang Serang
- Tanggal kejadian: 28 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: 5 KK dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

17. Pemain Persewar Waropen, Sdr. Fiktor Pae
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSIM Jogja vs Persewar Waropen
- Tanggal kejadian: 29 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan

 

https://bola.kompas.com/read/2019/08/01/20102338/hasil-sidang-komdis-pssi-persib-paling-menderita-dan-umuh-dihukum

Terkini Lainnya

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Kebobolan, Skor Sama Kuat 1-1

Live Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Kebobolan, Skor Sama Kuat 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-0: Ivar Jenner Cetak Gol Cantik, Garuda Unggul

Live Indonesia Vs Irak 1-0: Ivar Jenner Cetak Gol Cantik, Garuda Unggul

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Saling Rangkai Serangan, Tendangan Bebas Marselino Masih Lemah

Live Indonesia Vs Irak: Saling Rangkai Serangan, Tendangan Bebas Marselino Masih Lemah

Timnas Indonesia
Championship Series: Fakta Aneh Persib Vs Bali United di Mata Alberto

Championship Series: Fakta Aneh Persib Vs Bali United di Mata Alberto

Liga Indonesia
Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Lebihi Ekspektasi, Kans ke Olimpiade Terbuka

Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Lebihi Ekspektasi, Kans ke Olimpiade Terbuka

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Irak: Struick Kembali, Hubner Kapten

Susunan Pemain Indonesia Vs Irak: Struick Kembali, Hubner Kapten

Timnas Indonesia
Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Irak, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Irak, Kickoff 22.30 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Juara Bertahan Keok, Malaysia Bungkam Jepang

Hasil Thomas Cup 2024: Juara Bertahan Keok, Malaysia Bungkam Jepang

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke