Persija Vs Arema FC, Milo Ungkap Masalah Macan Kemayoran

Jelang pertandingan Persija Vs Arema FC, pelatih Milomir Seslija sedikit mengomentari turunnya performa sang tuan rumah pada awal musim 2019 ini.

Dia menilai turunnya performa Persija karena sejumlah faktor termasuk padatnya jadwal yang dimiliki Macan Kemayoran.

Milo menilai intensitas pertandingan Ismed Sofyan dan kawan-kawan yang bisa dibilang jauh lebih padat daripada tim Liga 1 lainnya.

Hal tersebut sedikit banyak membuat fokus tim terpecah sehingga tidak maksimal disalah satu bagiannya.

Kondisi tersebut diperburuk dengan mundurnya Ivan Kolev yang menyebabkan pemain harus beradaptasi dengan pelatih baru.

“Persija adalah tim yang bagus, tapi mereka memulai kompetisi lebih dahulu. Mereka sedang dalam kondisi krisis. Mereka melakukan pergantian pelatih dan saya pikir hal tersebut mejadi solusi jangka pendek,“ ujar Milo.

“Dan saya pikir para pemain sedang dalam kondisi kelelahan, karena mereka mulai terlebih dahulu dalam 7 bulan terakhir. Apalagi mereka melalui banyak hal termasuk pergantian pelatih, pergantian sistem dan pergatian cara beralatih. Tentu mempengaruhi performa mereka,” imbuhnya.

PSM dan Persija menjadi tim paling sibuk di Liga 1.

Sejak bulan Januari mereka tercatat aktif mengikuti 4 turnamen, yakni Piala Presiden, Piala Indonesia, Liga 1 dan juga Piala AFC.

Memasuki awal musim Liga 1, mereka kehilangan dua kompetisi Piala Presiden dan juga Piala AFC.

Kini mereka masih harus membagi fokus dengan Piala Indonesia yang sudah mencapai partai final.

Kendati demikian, Milo optimis Persija bakal segera bangkit.

Optimisme pelatih asal Bosnia tersebut bertambah ketika melihat dukungan luar biasa dari Jak Mania.

“Tapi mereka pemain-pemain yang mampu menghadapi segala rintangan. Apalagi kandang mereka selalu penuh,” ujar Milo.