Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Fakta Piala Emas 2019, Turnamen di Benua Amerika Selain Copa America

Piala Emas merupakan kejuaraan sepak bola antarnegara yang ada di Benua Amerika selain Copa America.

Meski satu benua, Amerika terbelah menjadi dua konfederasi, yakni Conmebol untuk wilayah Amerika Selatan, dan CONCACAF untuk wilayah Amerika Utara, Tengah, dan Karibia.

Copa America merupakan turnamen yang dihelat oleh Conmebol, sedangkan Piala Emas oleh CONCACAF.

Kompas.com merangkum lima fakta terkait penyelenggaraan Piala Emas 2019. Berikut faktanya:


1. Edisi ke-15

Piala Emas 2019 menjadi turnamen edisi ke-15.

Berbeda dengan Piala Dunia, Piala Eropa, ataupun Piala Asia, Piala Emas dihelat setiap dua tahun sekali.

Turnamen pada tahun 2017 dimenangkan oleh timnas Amerika Serikat.


2. Play-off untuk wakil ke Piala Konfederasi

Juara Piala Emas 2019 akan bertanding melawan Amerika Serikat dalam pertandingan play-off satu pertandingan untuk memutuskan negara yang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam Piala Konfederasi 2021.

Namun, jika timnas AS berhasil memenangi Piala Emas 2019, mereka secara otomatis akan lolos ke Piala Konfederasi sebagai juara 2017 dan 2019.

Piala Konfederasi dihelat setiap empat tahun sekali, tepatnya setahun menjelang Piala Dunia.

Pada Piala Konfederasi 2017, CONCACAF diwakili Meksiko, juara Piala Emas 2015.


3. Tuan Rumah Amerika Serikat Plus 2 Negara Tambahan

Piala Emas 2019 dihelat di 17 stadion yang berlokasi di 16 kota. Empat belas kota berada di wilayah AS, sedangkan dua lagi adalah San Jose (Kosta Rika) dan Kingston (Jamaika).

Meski melibatkan tiga negara, baik AS, Kosta Rika, maupun Jamaika tak bisa disebut tuan rumah bersama.

Sebab, Kosta Rika dan Jamaika masing-masing hanya menghelat dua pertandingan, tepatnya dua laga awal Grup B dan C.

Selebihnya, semua pertandingan Piala Emas 2019 dihelat di wilayah AS.


4. Tambahan Peserta

Piala Emas 2019 diikuti 16 tim, meningkat dari 12 tim pada turnamen sebelumnya. Ke-16 tim dibagi menjadi empat grup yang masing-masing terdiri dari empat tim.

Pemenang dan runner-up dari masing-masing grup akan secara otomatis maju ke perempat final.


5. Lokasi final

Final Piala Emas 2019 akan diadakan di Stadion Soldier Field di Chicago, yang merupakan kandang klub rugbi, Chicago Bears. Stadion ini memiliki kapasitas 61.500 temapat duduk.

Stadion Soldier Field sebelumnya juga berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan klub sepak bola Chicago Cardinals, tim sepak bola Universitas Notre Dame, klub MLS Chicago Fire, serta pertandingan Piala Dunia 1994 dan Piala Dunia Wanita 1999.

https://bola.kompas.com/read/2019/06/19/16342488/5-fakta-piala-emas-2019-turnamen-di-benua-amerika-selain-copa-america

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke