Jadi Penentu Juara Grup, Greysia/Apriyani Adu Strategi Saat Vs Denmark

Greysia Polii/Apriyani Rahayu menang 21-18, 21-13 atas Maiken Fruergaard/Sara Thygesen.

Sebelum pertandingan nomor ganda putri, Indonesia harus merelakan tiga poin untuk Denmark. Tiga poin tersebut berasal dari nomor ganda campuran, tunggal putra, dan tunggal putri.

Adapun dari nomor ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil mengalahkan Kim Astrup/Mathias Boe dua gim langsung.

Meski menjadi penentu kemenangan untuk meraih juara grup, Greysia/Apriyani mengaku tidak terpengaruh akan kekalahan teman-temannya di partai sebelumnya. Sebaliknya, mereka mencoba fokus dan terus menekan lawan.

"Kami tahu kami penentu kalau juara atau enggaknya, kami mau jadi juara, jadi kami mau pikirkan itu saja, fokus ke permainan, ambil poin ini," ujar Greysia dikutip Kompas.com dari Badmintonindonesia.org.

"Kekalahan teman-teman tidak memengaruhi kami. Kami mau menyumbang poin karena satu poin itu penting banget untuk Indonesia," lanjutnya.

Greysia juga mengungkapkan mereka bisa mencuri kemenangan atas pasangan Denmark karena terus menekan dan adu startegi, terutama dari segi non-teknis.

"Pemain Eropa percaya dirinya tinggi, kami enggak boleh lengah, tetap tekan mereka, adu startegi dalam ngotot-ngototan, adu dari segi non-teknisnya," ujar Greysia.

Indonesia akan melawan Taiwan di babak perempat final, sedangkan Denmark yang berstatus sebagai runner-up Grup 1B akan bertemu dengan China.

Laga perempat final Indonesia dengan Taiwan akan berlangsung di Guangxi Sports Center, Nanning, China, Jumat (24/5/2019).