BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Perseru Serui bertransformasi menjadi klub anyar bernama Perseru Badak Lampung FC dan akan bermarkas di Stadion Sumpah Pemuda, PKOR Lampung.
Perseru Bdak Lampung FC resmi diperkenalkan ke publik, Sabtu (4/5/2019). Kesebelasan ini akan berkompetisi di Liga 1 musim 2019.
Dalam acara peluncuran klub, Perseru Badak Lampung FC juga memperkenalkan lima jersey, yakni merah putih, putih merah, hitam kuning, biru telur asin, dan hijau.
Badak Lampung FC akan diperkuat tiga pemain asing yang berasal dari Rusia dan Jepang untuk mengarungi Liga 1 musim ini. Selain itu, mereka juga akan mengandalkan pemain lokal asal Papua, Aceh, Malang, dan satu pemain asli Lampung.
CEO Badak Lampung FC, Marco Paulo Gracia, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk membawa tim sepak bola di Lampung memiliki prestasi yang tinggi.
"Lampung punya potensi yang bisa dikembangkan terbukti adanya pemain dan coach terbaik di liga 1 dari Lampung," kata Marco pada jumpa persnya pada Sabtu (4/5/2019).
Dalam proses perekruitan dan evaluasi pemainnya, pihaknya menggunakan basis data dan science untuk mengambil keputusan yang objektif dan modern.
Pelatih Badak Lampung FC, Jan Saragih, dihadapan para suppoter mengatakan bahwa pihaknya sangat membutuhkan dukungan penuh dari masyarakat.
"Kami tidak bisa berbuat banyak selain membawa nama baik Lampung di kancah nasional," katanya.
Ketua PSSI Lampung, Edi Samsu, juga menyatakan bahwa dirinya adalah pihak yang paling berbahagia dengan hadirnya FC baru ini.
Dia merindukan adanya pembinaan di Lampung untuk kesebelasan mulai usia dini hingga tim profesional yang berlaga liga 1.
"Pesepak bola Lampung pernah berjaya dengan menjadi tuan rumah pertandingan di tahun 90-an. Lampung juga pernah menoreh prestasi pada PON sebelumnya, kami berharap Lampung bisa pentas kembali di kancah nasional," kata dia.
https://bola.kompas.com/read/2019/05/04/14465498/perseru-serui-pindah-kandang-dan-ganti-nama-jadi-badak-lampung-fc