Pasangan nomor satu dunia ini diharapkan bisa kembali. Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan, China, harus bisa menajdi titik balik The Minions, julukan Marcus/Kevin, yang akan melakoni babak pertama pada Rabu (24/4/2019).
Memang, Marcus/Kevin gagal dalam turnamen All England. Langkah ganda putra terbaik Indonesia ini langsung terhenti babak pertama.
Kemudian, mereka hanya mencapai babak perempat final Malaysia Open dan menembus semifinal Singapore Open pekan lalu.
Meski demikian, asisten pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, percaya bahwa unggulan pertama di Kejuaraan Asia 2019 tersebut akan kembali ke performa terbaiknya.
"Saya setuju bahwa Marcus/Kevin kalah dalam tiga turnamen terakhir tetapi itu tidak menghilangkan semangat mereka sebagai pasangan ganda putra," ucap Aryono dikutip Kompas.com dari Badmintonasia.org.
Sebagai pasangan ganda putra peringkat 1 dunia dan kerap memenangkan gelar juara, Marcus/Kevin memang belum memberikan hasil yang terbaik pada awal 2019.
"Ada kondisi pasang surut yang dialami oleh atlet. Ada kalanya mereka bisa menang tujuh sampai delapan turnamen sekaligus. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari kekalahan beruntun yang dialami Marcus/Kevin," lanjutya.
Sementara itu, pada Kejuaraan Asia 2019, Aryono tidak menargetkan pasangan tertentu untuk menjadi juara pada turnamen berhadih 400.000 dollar AS tersebut.
"Semua pasangan memiliki peluang untuk menjadi juara di sini," ucap Aryono.
Selain Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang merupakan unggulan pertama, Indonesia memiliki dua pasangan ganda putra lainnya yang juga berstatus sebagai unggulan.
Juara All England 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, diunggulkan di tempat keempat, sedangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto merupakan unggulan ketujuh.
Babak pertama nomor ganda putra Kejuaraan Asia 2019 akan digelar Rabu (24/4/2019) di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China.
https://bola.kompas.com/read/2019/04/23/15210008/aryono-miranat-yakin-marcus-kevin-kembali-dalam-kejuaraan-asia-2019-