Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Djadjang Nurdjaman Puji Mentalitas Persebaya Surabaya

Bajul Ijo, julukan Persebaya, berhasil lolos ke babak final Piala Presiden setelah menang agregat 4-2 atas Madura United.

Pada laga semifinal leg kedua yang berlangsung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamekasan, Sabtu (6/4/2019) kemarin, Persebaya mengalahkan tuan rumah Madura dengan skor 3-2.

Kemenangan tersebut dicapai anak-anak Persebaya dengan perjuangan heroik, dan sang pelatih pun mengaku bangga dengan skuatnya.

"Pemain-pemain saya punya mental pemenang. Meski melawan Los Galacticos (tim bertabur bintang), mereka tidak keder, tertinggal pun bisa membalikkan keadaan," ujar Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman.

Tampil melawan Madura United di markasnya, Persebaya tertinggal lebih dulu. Gawang mereka kebobolan akibat gol yang diciptakan Aleksandar Rakic pada menit ke-54.

Persebaya sukses membalas gol tersebut. Sundulan bek Otavio Dutra pada menit ke-61 sukses menggetarkan jala gawang Madura United.

Tujuh menit setelah gol Dutra, suporter Madura United kembali bersorak gembira karena Beto Goncalves berhasil membawa tuan rumah unggul lewat tendangannya dari sudut sempit.

Persebaya tak menyerah begitu saja. Masuknya Irfan Jaya memberikan angin segar bagi tim kebanggaan warga Surabaya itu.

Umpan lambung Manuchehr Jalilov diteruskan Irfan Jaya kepada Amido Balde yang sudah berada di mulut gawang Madura United.

Balde pun tak kesulitan lagi untuk menanduk bola ke gawang Madura United untuk mengubah skor menjadi imbang 2-2.

Kejutan kemudian muncul pada menit akhir laga. Bek Hansamu Yama yang menerima umpan terobosan berhasil menaklukkan kiper Madura United, Muhammad Ridho. Persebaya pun menang dramatis 3-2.

Pada laga final nanti, Persebaya akan menghadapi Arema FC yang lolos setelah menyingkirkan Kalteng Putra.

Persebaya akan lebih dulu bertindak sebagai tuan rumah pada laga final leg pertama.

"Kami patut bersyukur atas kemenangan ini. Perjuangan anak-anak luar biasa. Kami menikmati kemenangan ini," kata Djanur.

"Kami harus selalu rendah hati, tidak boleh sombong. Laga yang lebih berat sudah menanti, kami harus bersiap menghadapi Arema FC."

https://bola.kompas.com/read/2019/04/07/18455048/djadjang-nurdjaman-puji-mentalitas-persebaya-surabaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke