Pada awal musim, di bawah asuhan Jose Mourinho, performa Man United tak konsisten dan terlempar dari posisi papan atas untuk ke Liga Champions, yang dibumbui dengan tidak harmonisnya hubungan dengan pemain, terutama bersama Paul Pogba.
Mourinho pun dipecat pada bulan Desember 2018 dan posisi pelatih diberikan kepada Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih interim.
Kini, di bawah Solskjaer, performa Man United membaik, bahkan belum pernah kalah dari 11 pertandingan di semua kompetisi.
Peringkat Setan Merah pun terkatrol ke posisi keempat klasemen sementara setelah pada laga terakhir di Liga Inggris mereka menang 3-0 atas Fulham, Sabtu (9/2/2019).
Mengenai kebangkitan tersebut, Jones mengatakan bahwa sekarang semua klub harus menganggap Man United dengan serius.
"Semua orang harus menganggap kami serius sekarang," kata Jones, yang menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun dengan Man United pada minggu ini, dikutip dari FourFourTwo.
"Kami mungkin sedikit ditertawakan pada awal musim, tetapi tentu tidak sekarang. Ini terbukti dalam 10 atau 12 pertandingan terakhir. Kami membaik, kami masih bisa semakin baik," ujarnya.
Jones berharap Man United tetap konsisten dan terus meraih kemenangan.
"Kami tahu kami bisa masuk ke empat besar. Ini pernyataan besar dari tempat kami berada. Kami hanya perlu terus meningkatkan dan terus mengambil poin," kata Jones.
"Konsistensi adalah kunci dalam olahraga apa pun dan tidak ada bedanya di sini. Ini berjalan bersama, kami perlu menjaga momentum ini," ucapnya.
Untuk laga terdekat, Man United akan menghadapi juara Ligue 1, PSG, pada babak 16 besar Liga Champions di Stadion Old Trafford, Rabu (13/2/2019) dini hari WIB.
https://bola.kompas.com/read/2019/02/11/19000028/-manchester-united-ditertawakan-pada-awal-musim-tetapi-sekarang--