Sosok yang didapuk menggantikan Robet Rene Alberts tersebut bernama Darije Kalezic, pelatih berkebangsaan Bosnia dan Swiss.
Pria berusia 49 tahun ini terakhir kali tercatat sebagai arsitek tim salah satu kontestan Liga Australia, Wellington Phoenix FC, pada musim 2017-2018.
Manajemen PSM pun memiliki alasan tersendiri terkait penunjukan Kalezic yang sudah sempat melihat secara langsung permainan Zulham Zamrun dan kawan-kawan saat mengalahkan Kalteng Putra di Stadion Mattoangin, Minggu (3/2/2019) kemarin.
"Tentu saja dengan penunjukan pelatih baru ini, kami berharap prestasi tim bisa lebih baik dari sebelumnya. Pelatih sebelumnya (Robert) sudah menorehkan beberapa capaian prestasi bersama kami," ujar CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, saat dihubungi Kompas.com, Senin (4/2/2019).
Ia pun optimistis Kalezic akan mampu membawa skuad PSM bisa berprestasi pada musim ini.
Indikator Kalezic sebagai sosok pelatih yang berpengalaman sudah dikantongi oleh manajemen tim Juku Eja sebelum memastikan dia sebagai arsitek anyar Zulham Zamrun dan kawan-kawan.
"Kami optimitis dengan kemampuannya. Sebab, dia punya pengalaman yang bagus, baik saat sebagai pemain, asisten pelatih, pelatih junior, maupun kemudian pelatih kepala. Dia juga punya pengalaman melatih tim di beberapa negara," tutur dia.
Hanya Appi, sapaan akrab Munafri Arifuddin, menjelaskan, sebelum memastikan Kalezic sebagai nakhoda anyar tim, pihaknya memang sempat menjalin komunikasi dengan Robert terkait kemungkinan kembali melatih tim Juku Eja.
"Kami menanyakan, apakah kesehatan coach Robert masih memungkinkan untuk melatih PSM. Namun, setelah kami tunggu selama dua minggu, memang kondisinya masih belum memungkinkan. Makanya, kami putuskan menunjuk pelatih baru dengan rekam jejak bagus dalam sosok coach Darije Kalezic," kata dia.
https://bola.kompas.com/read/2019/02/04/19410068/alasan-manajemen-psm-tunjuk-darije-kalezic-sebagai-pelatih-baru