Profil Emiliano Sala, Pemain Baru Cardiff yang Ada di Pesawat Hilang

KOMPAS.com - Hingga kini belum diketahui nasib pesawat yang ditumpangi Emiliano Sala. Pesawat tersebut menghilang di Selat Inggris dalam perjalanan dari Nantes menuju Cardiff, Senin (21/1/2019) malam.

Sala merupakan pemain asal Argentina yang baru tiga hari menandatangani kontrak dengan Cardiff City. Sejak 2015 hingga Januari 2019, ia bermain di Liga Perancis bersama Nantes.

Sala kini berusia 28 tahun. Dikutip dari BBC, Rabu (23/1/2019), disebutkan bahwa Sala merupakan orang yang suka membaca, terutama novel detektif. Dia selalu membawa buku saat perjalanan tandang timnya.

Pelatihnya di Nantes, Vahid Halilhodzic menilai Sala sebagai orang yang baik, bijaksana, dan penuh rasa hormat. Sala disebut sangat mengidolakan penyerang legendaris asal negaranya, Gabriel Omar Batistuta.

"Dia anak muda yang sensitif. Dia perlu merasa percaya diri. Jadi prioritas kami adalah membantunya percaya pada dirinya sendiri," kata Halilhodzic.

Sala pindah dari Nantes ke Cardiff dengan biaya transfer 17 juta Euro atau setara sekitar Rp 274 miliar.

Sebelum ke Nantes, Sala pernah berstatus sebagai pemain Bordeaux, klub Perancis yang punya hubungan kerja sama dengan akademi tempat Sala berlatih saat kecil di San Francisco, Cordoba, Argentina.

Namun selama tiga tahun sebagai pemain Bordeaux, Sala lebih banyak dipinjamkan ke beberapa klub kecil, masing-masing ke Orleans (2012-2013), Niort (2013-2014), dan Caen (2015).

Mantan rekan setimnya di Caen, Felipe Saad mengatakan Sala sebagai adalah orang yang baik dan murah hati.

"Dia selalu percaya bahwa sepak bola adalah olahraga tim. Saya sangat terguncang," kata Saad kepada L'Equipe, Selasa (22/1/2019).

"Kepindahannya ke Cardiff akan memberinya pengakuan yang sepantasnya dia terima, meskipun terlambat. Dia pantas menerima bakatnya diakui," ucap Saad.

Sala disebut sangat senang dengan kepindahannya ke Cardiff. Sebab, dia disebut memang ingin bermain di Inggris.

Dua tahun silam, Sala disebut sudah ingin pindah ke Inggris. Namun kemampuannya saat itu dianggap belum cukup kuat bersaing di Inggris.

"Saya belum meninggalkan bekasku di Nantes. Jika saya pergi, saya akan menginginkannya setelah saya berhasil, dan saya ingin meninggalkan kenangan yang baik tentang diri saya," ucap Sala menjelang kepergiannya dari Nantes.

Sala sempat mengunggah foto terakhirnya di Instagram sebelum pesawat yang ditumpanginya menghilang.

Foto yang diunggah menampilkan saat dirinya berfoto bersama mantan rekan-rekannya di Nantes.

Pada keterangan foto, Sala menuliskan La Ultima yang bila diterjemahkan adalah "yang terakhir".