Eden Hazard Tak Peduli Sudah Buat Sarri Marah dan Frustrasi

KOMPAS.com - Bintang Chelsea, Eden Hazard, mengaku tidak mau mengubah karakter dan cara bermainnya kendati pelatih Maurizio Sarri baru saja marah besar.

Sarri mengaku kecewa dengan para pemain Chelsea karena tidak menunjukkan semangat bertanding saat dikalahkan Arsenal 0-2 akhir pekan lalu.

Selain itu, Sarri juga dikabarkan kecewa dengan Hazard yang tidak mau ikut turun membantu pertahanan.

Menanggapi hal ini, Hazard mengaku tidak peduli karena Sarri bukan pelatih pertama yang mengeluarkan kritik.

"Saya pernah membuat frustrasi Antonio Conte. Dalam karier saya, saya selalu seperti itu kepada setiap pelatih," kata Hazard dikutip dari situs web Goal, Selasa (22/01/2019).

"Sekarang saya membuat marah Sarri. Mereka pikir saya harus berubah. Siapa pun pelatih saya selanjutnya, saya akan tetap seperti ini," tutur Hazard menambahkan.

Lebih lanjut, Hazard kembali mengutarakan keinginannya untuk meninggalkan Chelsea dalam waktu dekat. Hazard merasa sudah sangat sukses di Inggris dan membutuhkan pengalaman dan tantangan baru.

"Saya sudah memenangkan segalanya di Inggris kecuali Community Shield. Saya selalu ingin mencari pengalaman berbeda di luar Inggris, tapi ada hal lain yang membuat saya saat ini bertahan," kata Hazard.

"Setelah Piala Dunia 2018, saya ingin pergi. Tapi pada akhirnya saya bertahan dan sejauh ini tampil bagus," ujar pemain asal Belgia ini menambahkan.

Sebelumnya, Hazard sudah menyatakan keinginan bergabung ke Real Madrid yang merupakan tim impiannya.

Hanya saja, Hazard baru akan memikirkan itu ketika musim ini berakhir. Hingga saat ini, Chelsea masih berupaya meyakinkan Hazard untuk bertahan dan menandatangani kontrak anyar.

Kontrak Hazard di Chelsea masih tersisa satu setengah tahun atau akan berakhir Juni 2020 mendatang.