Penuh Masalah di Real Madrid, Isco Disarankan Membelot ke Barcelona

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Brasil, Rivaldo, mengaku sangat senang jika bintang Real Madrid, Isco Alarcon, bisa berseragam Barcelona dalam waktu dekat.

Situasi Isco di Real Madrid sedang tidak baik menyusul berbagai masalah yang datang silih berganti. Puncaknya adalah ketika Isco mendapatkan cemoohan dari para pendukung Real Madrid di Santiago Bernabeu tengah pekan ini.

Melihat hal ini, Rivaldo ingin agar Isco segera mendapatkan tim baru untuk tidak menyia-nyiakan bakat sepak bolanya. Rivaldo menilai Barcelona adalah tim yang sangat pas untuk pemain asal Spanyol itu.

"Jika Anda menanyakan saya apakah senang melihat Isco di Barcelona, saya akan jawab iya," kata Rivaldo dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo.

"Dia adalah pemain luar biasa dan saya pikir kedua klub dan pemain akan menerima hal tersebut," tutur Rivaldo menambahkan.

Meski demikian, Rivaldo memahami keinginannya belum tentu tercapai mengingat rivalitas Real Madrid dan Barcelona.

"Bagaimanapun, ini adalah proposal yang sulit, sulit untuk membayangkan dua rival bernegosiasi untuk pemain. Anda saat ini masuk ke radar suporter. Anda harus melihat ke depan dan melupakan semua situasinya," ujar Rivaldo.

Masalah Isco di Real Madrid bermula ketika Julen Lopetegui dipecat dan digantikan oleh Santiago Solari. Isco langsung kehilangan tempat di skuad utama karena Solari lebih memilih gelandang muda seperi Dani Ceballos dan Marcos Llorente.

Solari dikabarkan tidak suka dengan sifat Isco yang menurutnya indisipliner.

Situasi ini membuat Real Madrid dikabarkan siap melego Isco pada bursa transfer tahun depan.

Laporan media Spanyol, Don Balon, menyebutkan jika Isco telah membuat keputusan untuk memilih Chelsea sebagai destinasi selanjutnya.

Kepindahan Isco ke Chelsea juga kabarnya bakal memuluskan rencana transfer Eden Hazard ke Real Madrid.

Lini tengah Chelsea yang diisi Eden Hazard dan Mateo Kovacic musim ini diprediksi bakal digantikan oleh Isco Alarcon paling tidak pada musim mendatang. (Bagaz Reza Murti)