Menurut Klopp, Presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis, menawarkan pekerjaan itu sebelum akhirnya menunjuk Rafael Benitez. Meski sudah pernah menolak proposal itu, Klopp mengaku masih berhubungan baik dengan De Laurentiis.
"Saya masih sering berhubungan dengan dia meski kejadian itu sudah tiga tahun lebih berlalu. Jadi, saya sekarang tidak yakin apakah mereka masih menginginkan saya," kata Klopp dikutip dari situs web FourFourTwo, Selasa (11/12/2018).
Lebih lanjut, Klopp memuji kepemimpinan Laurentiis di Napoli. Menurut Klopp, Laurentiis memperlihatkan ambisi membawa Napoli sukses dilihat dari pilihan pelatihnya.
"Apa yang saya suka dari Laurentiis adalah sifatnya yang terbuka. Dia suka berinteraksi. Saya pikir saya tidak pernah membicarakan ini (tawaran bergabung) sebelumnya," ujar Klopp.
"Saya merasa dia sangat senang dengan keputusannya. Dia membawa Maurizio Sarri yang fantastis dan kini memiliki Carlo Ancelotti. Mereka sangat senang dengan pelatih itu," ujar pelatih asal Jerman ini menambahkan.
Selanjutnya, Liverpool dan Napoli akan saling berhadapan di Stadion Anfield pada laga pamungkas Grup C Liga Champions, Rabu (12/12/2018) dini hari WIB.
Liverpool membutuhkan kemenangan dengan margin dua gol atau cukup satu gol, tetapi tidak boleh kebobolan untuk bisa lolos.
Di sisi lain, Napoli hanya membutuhkan hasil imbang untuk meraih tiket babak 16 besar. Saat ini, Napoli memimpin klasemen Grup C dengan koleksi sembilan poin dengan keunggulan tiga angka dari Liverpool di peringkat tiga.
https://bola.kompas.com/read/2018/12/11/09381448/sebelum-ke-liverpool-juergen-klopp-pernah-tolak-tawaran-napoli