Tim berjuluk 'Macan Kemayoran' itu kini mengoleksi 36 poin dan terpaut delapan poin dari Persib yang bercokol di puncak klasemen.
Pelatih Persija, Stefano Cugura (Teco), mengungkapkan sejumlah masalah nonteknis yang berdampak terhadap performa tim. Salah satunya, soal markas bermain yang tak menentu.
"Jika suporter dan wartawan tahu bola, tidak mudah bagi Persija musim ini. Kami hanya tiga kali main di Stadion Gelora Bung Karno. Sisanya kami main di luar semua," kata Teco.
"Kami belum punya stadion sendiri, tidak seperti Persib yang punya stadion, didukung suporternya. Kami belum bisa seperti itu dalam setiap pertandingan kandang," tambahnya.
Disinggung soal peluang juara, Teco memilih bersikap realistis dengan kondisi saat ini. Ia pun tetap berupaya memenuhi target manajemen yang meminta finis di posisi lima besar.
"Soal target, saya rasa kami tetap harus kerja keras di sisa pertandingan yang ada. Manajemen ingin kami posisi lima besar dan kami harus tetep penuhi target itu," tuturnya.
Di laga Persib versus Persija kemarin, Teco pun mengeluhkan banyaknya persoalan nonteknis yang berdampak tak baik bagi penampilan anak asuhnya.
"Perjalanan ke sini kami hampir dua jam di mobil truk polisi (kendaraan taktis). Jadinya kami datang terlambat ke stadion," jelasnya.
https://bola.kompas.com/read/2018/09/24/11061858/teco-ungkap-masalah-nonteknis-yang-hambat-performa-persija