Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Ezra Walian Tak Bisa Bela Timnas Indonesia di Asian Games 2018

Pemain yang tergabung di klub Liga 2 Belanda, Almere City, dan kini dipinjamkan ke RKC Waalwijk itu sejatinya masuk dalam 24 pemain yang dipanggil Luis Milla untuk TC Asian Games 2018 di Bali.

Nama Ezra ada di jajaran striker bersama Muhammad Rafli Mursalim dan Alberto Goncalves.

Namun, telah beberapa hari berlalu, Ezra tak kunjung datang ke Indonesia karena terkendala izin klub.

Kini, Ezra menyampaikan maaf karena tak bisa membela Indonesia pada kompetisi bergengsi tersebut.

Pasalnya, usahanya meminta dilepas klub tak membuahkan hasil karena ia harus beradaptasi dengan klub barunya.

Lebih jelasnya, berikut curhat panjang Ezra di Instagram pribadinya.

"Maaf Indonesia. Musim lalu merupakan masa-masa sulit bagi saya. Setelah bermain reguler di paruh musim pertama, saya kesulitan mendapat menit bermain pada paruh musim kedua.

Musim ini, harapan baru datang bersama pelatih baru di Almere City. Namun, setelah menjalani tiga pekan pramusim, pelatih memberi tahu saya bahwa untuk pekan-pekan awal saya tidak akan menjadi starter.

Saat ini, saya masih berusia 20 tahun. Pada fase ini, saya ingin terus mengembangkan diri dengan bermain secara reguler.

Dua pekan lalu, pihak klub pun menawarkan untuk meminjamkan saya ke RKC Waalwijk, klub yang juga berasal dari Jupiler League, tetapi punya sejarah panjang di dunia sepak bola.

Pelatih kepala mereka, sangat menginginkan saya untuk bergabung. Kesempatan yang mungkin tidak akan datang dua kali. Mereka memberikan garansi bermain sebagai starter. Tentu, seperti pemain lainnya, saya harus membuktikan diri saya.

Dalam proses negosiasi, saya sempat meminta izin kepada RKC untuk bermain di Asian Games 2018. Bagi saya, membela timnas Indonesia merupakan suatu kebanggaan yang tidak bisa dibandingkan dengan apa pun.

Namun, RKC enggan melepas saya ke Asian Games. Salah satu alasannya adalah proses adaptasi. Saya bisa memahami maksud RKC. Saya sudah ketinggalan banyak masa pramusim bersama mereka. Mereka ingin mengandalkan saya sejak awal musim yang akan dimulai pada tanggal 17 Agustus.

Agar saya bisa cepat beradaptasi, pelatih ingin saya langsung mengikuti sesi latihan. Momen ketika Anda membaca tulisan ini saya sudah menjalani sesi latihan perdana saya di RKC.

Tentu awalnya saya sempat ngotot untuk bermain di Asian Games 2018. Bermain untuk Indonesia di depan puluhan ribu penonton merupakan mimpi saya sejak kecil.

Meski begitu, lebih lanjat Ezra berjanji akan menempa diri demi membela Indonesia di masa depan.

"Saya sangat meminta maaf Indonesia, saya sangat sedih. Namun, masa depan saya masih panjang dan saya berjanji akan terus menempa diri hingga nantinya bisa terus membela Indonesia hingga 10 atau bahkan 15 tahun ke depan.

Untuk pelatih Luis Milla, terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Rekan-rekan Garuda Muda semangat untuk menciptakan sejarah bagi Indonesia. Saya yakin kalian akan mampu lolos hingga semifinal.

Saya memang tidak bisa bermain di Asian Games, tetapi saya akan menjadi suporter nomor 1 untuk timnas Indonesia di Asian Games 2018.

Garuda selalu berada di hati saya. Garuda di dadaku, hidup Indonesia!" tulis Ezra pada akun Instagramnya.

https://bola.kompas.com/read/2018/07/31/20120078/alasan-ezra-walian-tak-bisa-bela-timnas-indonesia-di-asian-games-2018

Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke