Liga 2, PSIM Bidik Kemenangan Perdana Saat Lawan Persegres

PSIM mengawali Liga 2 musim ini dengan poin minus sembilan. Ini akibat rekomendasi FIFA kepada PSSI, yang PSIM harus rela menempati dasar klasemen sementara wilayah timur.

Situasi itu membuat PSIM termotivasi untuk bisa segera terhindar dari hasil minus. Kemenangan menjadi satu-satunya cara untuk lebih cepat mewujudkan hal tersebut.

Namun, sejauh ini PSIM belum pernah menang. Dari tiga laga yang sudah dilakoni, PSIM hanya mampu meraih dua angka, hasil dari dua kali imbang dan sekali kalah. Ini yang membuat PSIM incar kemenangan perdana saat melawan Persegres.

“Kami akan berusaha maksima untuk pertandingan besok. Setelah pertandingan kemarin, kami juga sudah lakukan evaluasi, semoga anak-anak bisa menerapkannya dalam pertandingan,” ucap pelatih PSIM, Bona Simanjuntak, dalam jumpa pers sebelum laga, Rabu (9/5/2018).

“Kalau bicara target, tentu kami ingin yang terbaik. Makanya, kami selalu mengatakan kepada setiap pemain selalu untuk berusaha semaksimal mungkin."

Bona juga mengaku sudah melihat rekaman pertandingan Persegres. Dia pun mewaspadai motivasi tim Laskar Joko Samudro, yang bermain di hadapan suporter sendiri.

“Sampai sekarang kami baru lihat cuplikan saja, belum tahu secara menyeluruh bagaimana kekuatan Persegres. Tapi bermain di kandang sendiri, tentu pemain Persegres punya motivasi tinggi,” kata dia.

Soal pemain lawan yang harus diwaspadai, Bona enggan mengistimewakan satu pemain. Menurutnya, sepak bola adalah permainan tim.

“Saya kira tidak ada. Semua pemain perlu diwaspadai, kami juga akan bermain organisasi karena bila organisasi bagus, apalagi bertahan, saya kira akan mampu akan menghasilkan yang baik,” tutur dia.

Hal senada diungkapkan penjaga gawang PSIM, Irfan Fabiano. Dia mengatakan, semua persiapan sudah dilakukan dan berharap PSIM bisa meraih kemenangan.

“Persiapan mulai teknik, fisik, semua sudah kami lakukan. Kami sudah siapkan semua, untuk bisa memberikan penampilan yang terbaik, untuk bisa menang,” ucap Irfan.