Manajer Ducati: Kami Tak Bisa Memberi Motor Yamaha kepada Lorenzo

Sampai saat ini, Lorenzo masih kesulitan untuk meraih hasil positif menggunakan motor Desmosedici GP18.

Padahal, tim Ducati sudah melakukan pengembangan motor demi menyesuaikan gaya balap pebalap asal Spanyol itu.

Berdasarkan hal itu, Davide Tardozzi mengatakan, kini saatnya bagi Lorenzo untuk beradaptasi dengan gaya Ducati.

"Saat ini, saya harus kembali melakukan apa yang dia lakukan pada akhir tahun lalu untuk beradaptasi dengan Ducati dan mencoba untuk mengendarai Ducati," kata Davide Tardozzi, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Jorge Lorenzo sempat memiliki performa bagus pada akhir musim 2017.

Bahkan, performa apik itu berlanjut saat tes pramusim MotoGP 2018 di Malaysia dengan tampil dominan.

Namun, tim Ducati menyadari bahwa mereka belum bisa memberikan apa yang menjadi kemauan Lorenzo.

"Kami belum bisa memberikan apa yang dia minta kepada kami, tetapi dia harus mengerti bahwa kami tidak bisa memberinya Yamaha," ujar Tardozzi.

Saat masih bersama Yamaha, Lorenzo memang pernah menjadi juara dunia MotoGP sebanyak tiga kali.

Pekan lalu, ketika balapan MotoGP Amerika 2018, Lorenzo hanya mampu finis di urutan ke-11.

Meski belum mendapat hasil bagus dari Lorenzo, Ducati menegaskan ingin mempertahankan kedua pebalap mereka pada musim depan.

Selain Ducati, Jorge Lorenzo dikabarkan juga tengah diincar oleh tim Suzuki Ecstar dan Repsol Honda untuk menjadi pebalap mereka pada musim depan. (Samsul Ngarifin)