Arief menerangkan bahwa Persija masih bisa mempergunakan SUGBK apabila menggelar pertandingan kandang. Laga terdekat adalah saat Persija menjamu Tampines Rovers dalam pertandingan kedua Grup H Piala AFC 2018, Rabu (28/2/2018).
"Itu tidak masalah. Kami akan tetap aman mempergunakan SUGBK untuk Piala AFC. Kami juga sudah berkomunikasi dengan pihak kepolisian," kata Arief.
"Kalau untuk Liga 1, masih kami usahakan," ucap Arief menambahkan.
Sebelumnya sempat dikabarkan bahwa Persija tidak bisa lagi memakai SUGBK. Sebab, ada beberapa oknum The Jakmania yang merusak fasilitas SUGBK saat laga final Piala Presiden 2018 yang mempertemukan Persija melawan Bali United, Sabtu (17/2/2018).
Buntut kerusakan itu panitia penyelenggara pertandingan final Piala Presiden 2018 harus mengeluarkan uang Rp 100 juta untuk memperbaikinya.
Sebelumnya memang pihak pengelola SUGBK meminta adanya uang jaminan sebanyak Rp 1,5 miliar apabila ingin menyewa untuk sebuah pertandingan. Sementara itu harga sewa SUGBK dikabarkan mencapai Rp 450 juta.
"Kemarin itu rusaknya juga tidak terlalu parah. Lagi pula bukan Persija yang menjadi panpel dan juga sudah diganti semua kerusakannya. Yang saya tahu rusaknya itu karena kesalahan sistem dan waktu pertandingan tinggal lima atau 10 menit lagi selesai," ungkap Arief. (Mochamad Hary Prasetya)
https://bola.kompas.com/read/2018/02/19/15250018/persija-tetap-bisa-gunakan-sugbk-untuk-kandang-piala-afc