Sebelum Kontrak Dzumafo, Bhayangkara FC Sempat Ingin Rekrut Lerby

Hanya, niatan manajemen Bhayangkara FC tersebut batal terjadi lantaran penyerang timnas Indonesia itu menyatakan setia untuk memperkuat Borneo FC pada kompetisi musim depan.

"Agen Dzumafo yang menawari kami, terus saya usulkan ke pelatih (Simon McMenemy), mau enggak? Pelatih mau-mau saja. Kalau kualitas lokal, siapa coba? Kami sudah berusaha mencari yang punya kualitas setara saat Spaso lepas, tetapi siapa?" kata Manajer Bhayangkara FC Sumardji saat dihubungi Kompas.com, Jumat (5/1/2018).

"Sempat berpikir ingin menggunakan Lerby, tetapi dia kan enggak dilepas sama klubnya. Sebab, kami cari yang lokal atau naturalisasi, kalau pemain asing kan banyak," ucap dia.

Tidak hanya Lerby, selepas ditinggal Spaso, masih kata Sumardji, pihaknya juga sempat mempunyai pemikiran untuk kembali menjalin kerja sama dengan Guy Junior Nke Ondoua, yang juga sudah ditetapkan sebagai warga negara Indonesia (WNI).

Guy sendiri memang sempat membela Bhayangkara FC di Liga 1 musim lalu.

"Sempat terpikir juga pakai Guy, tetapi kan tahu sendiri bagaimana kualitas Guy. Selain Spaso, memang sudah enggak ada pemain naturalisasi (berkualitas bagus) di republik ini," ujar Sumardji.

Ia pun mengakui alasan kuat Bhayangkara FC mendatangkan Dzumafo selepas ditinggalkan Spaso karena membutuhkan seorang penyerang murni pembagi bola.

"Kami memang cari 'tembok' (sosok pembagi bola), kan enggak ada. Untuk kualitas, ya jangan dinilai sekarang, dilihat saja pada kompetisi nanti," kata dia.