Kesal Ditanya soal Kisruh Pemain, Mourinho Tinggalkan Konferensi Pers

Jose Mourinho menjalani konferensi pers tersebut pada Selasa (12/12/2017) waktu setempat atau sehari sebelum laga versus Bournemouth yang akan berlangsung Rabu malam (Kamis dini hari WIB) di Stadion Old Trafford.

Topik perkelahian antara pemain Manchester United dan Manchester City pun mendominasi isi konferensi pers.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut terbukti membuat Mourinho gerah dan memutuskan mengakhiri sesi tanya-jawab.

Dia juga menyayangkan tidak ada yang bertanya soal calon lawan mereka, Bournemouth, serta pelatih mereka, Eddie Howe.

"Anda semua benci Bourmeouth? Anda tak menghormati mereka. Anda tak menganggap mereka bisa mendapat poin di Old Trafford. Sungguh kalian tak menghormati Bournemouth dan Eddie Howe," ujarnya.

Menurut Mourinho, keributan tersebut adalah efek keragaman perilaku pemain.

"Setiap orang punya kelakuan, opini, dan pendapat yang berbeda. Insiden dengan Manchester City mencerminkan itu. Tak lebih," kata Mourinho, seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

Seperti diketahui, pemain Setan Merah dan The Citizens terlibat perkelahian setelah laga derbi di Old Trafford, Minggu (10/12/2017).

Para pemain Manchester United menganggap selebrasi Manchester City terlalu berlebihan setelah menang 2-1.

Mourinho terlibat dalam keributan tersebut. Dia bertengkar dengan salah satu pemain lawan, Ederson Moraes, di area sekitar ruang ganti.

Asosiasi Sepak Bola Inggris FA pun tengah melakukan investigasi.

Namun, pelatih asal Portugal tersebut enggan membahas kemungkinan adanya pemain Man United yang didenda setelah investigasi FA dirilis.

"Kenapa Anda bertanya begitu? Anda bekerja untuk klub lain ya?" kata sosok berjulukan The Special One itu.

Dia pun menolak memikirkan seandainya Romelu Lukaku-lah yang dihukum. Penyerang Man United itu terindikasi melempar botol yang memicu keributan.

"Kalau Anda menuduhnya, silakan buktikan," ucap Mourinho. (Lariza Oky Adisty)