Pada Rabu (16/8/2017), muncul kabar bahwa Djanur, demikian sapaan Djadjang, akan bergabung dengan Malang United. Presiden klub tersebut, Djoko Purwoko, yang memberikan pernyataan karena mereka menilai Djanur merupakan pelatih berkualitas saat menukangi Persib.
Meskipun demikian, Djanur tidak langsung diberikan posisi sebagai pelatih kepala. Dia lebih dulu mengisi posisi penasehat tim sebelum didaulat sebagai pelatih kepala pada musim berikutnya.
Djanur membenarkan bahwa pada akhir pekan ini dia akan bertolak ke Malang tetapi tujuannya ke Kota Apel itu hanya untuk jalan-jalan. Dia juga tidak menampik, selain berwisata, pihak Malang United juga mengundangnya untuk menyaksikan salah satu pertandingan klub tersebut.
"Iya, nanti Sabtu mau ke Malang diundang untuk nonton, jalan-jalan juga," kata Djanur saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (17/8/2017).
Pria yang mengantar Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 ini mengaku belum ada komunikasi mengenai kontrak dengan Malang United.
"Memang sudah ada komunikasi dengan pihak sana tapi belum ada soal masalah kontrak, karena mereka ingin saya hadir dulu di sana," ujar Djanur.
Djanur saat ini berstatus tanpa klub setelah menyatakan mundur dari kursi pelatih Persib. Dia membuat keputusan tersebut setelah Maung Bandung menelan kekalahan dari Mitra Kukar pada laga tandang putaran pertama Liga 1.
https://bola.kompas.com/read/2017/08/17/17275448/djanur-beri-klarifikasi-soal-kabar-merapat-ke-malang-united