Kejadian itu disebabkan oleh tackling yang dilakukan Semedo kepada Neymar. Merasa Semedo melakukannya terlalu keras, Neymar marah dan melakukan konfrontasi sehingga terjadilah perkelahian.
Setelah dilerai oleh Sergio Busquets, Neymar pergi dan tak melanjutkan latihan. Hal ini tentu saja mengganggu persiapan tim menjelang pertandingan International Champions Cup 2017 kontra rival abadi mereka, Real Madrid, pada Sabtu (29/7/2017) malam atau Minggu pagi WIB.
Sang playmaker mengakui bahwa keributan antara Neymar dan Semedo itu memang terjadi. Tetapi pemain berusia 33 tahun ini menilai bahwa hal seperti itu biasa terjadi di dalam sesi latihan.
Meskipun demikian, Iniesta berharap kejadian itu tidak berujung pada kepergian Neymar ke PSG, seperti yang saat ini tengah santer diberitakan. PSG dikabarkan siap menebus klausul pelepasan kontrak Neymar senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun).
"Memang benar sesuatu telah terjadi, tetapi hal seperti ini sering kali terjadi di dalam sesi latihan. Semua orang kini membicarakan Neymar dan segalanya dibesar-besarkan," kata Iniesta kepada Sportmail.
"Hal-hal seperti ini memang bisa terjadi kapan saja. Keputusan pribadi akan segera diambil oleh Neymar, tetapi tentu kami sangat berharap ia akan tetap bertahan," tambah pengatur serangan tim nasional Spanyol ini.
https://bola.kompas.com/read/2017/07/29/09390078/iniesta-menanggapi-insiden-neymar-semedo