Abdelhak Nouri tengah berada di bawah penanganan tim medis. Pemicunya, dia tumbang secara tiba-tiba dalam laga pramusim kontra Werder Bremen di Lindenstadion, Kota Hippach, Austria, Sabtu (8/7/2017).
Pertandingan sempat dihentikan lebih dari sepuluh menit untuk memberikan waktu kepada tim medis menangani kondisi Nouri. Dalam keadaan koma, pemain Belanda berdarah Maroko itu pun dilarikan ke rumah sakit di Kota Innsbruck dan didiagnosis mengalami kerusakan pada otak.
Baca: Apa yang Bikin Douglas Costa Lebih Istimewa daripada Dybala dan Cuadrado?
Saudara laki-laki Nouri, Abderrahim, memberikan keterangan perihal perkembangan kondisi Abdelhak. Berdasarkan penuturannya, karier Abdelhak kemungkinan besar bakal berakhir.
"Para dokter cukup yakin bahwa Abdelhak tidak akan sembuh. Jika Abdelhak sadar, dia tidak akan bisa berpikir, makan, berbicara, berjalan, atau bahkan mengenal orang lain. Otaknya tidak akan dapat berfungsi seperti biasa," kata Abderrahim kepada media Belanda, Algemeen Dagblad.
Meski demikian, Abderrahim dan keluarga mengaku tidak 100 persen tunduk dan percaya kepada diagnosis dokter.
"Kami tidak akan menyerah. Tuhan-lah yang akan menentukan nasibnya. Dalam agama kami Islam mengajarkan untuk menerima segala musibah dan kami akan terus berdoa demi kesembuhannya," ucap Abderrahim.
"Kami berpikir hidup ini hanya sementara dan yang abadi adalah setelahnya. Namun, setiap orang pasti ingin melihatnya mencetak gol terlebih dahulu," tuturnya.
Baca: Ingin Rekrut Raja Tendangan Bebas Liga Inggris? Siapkan Rp 857 Miliar!
https://bola.kompas.com/read/2017/07/14/12324018/karier-pemain-ajax-terancam-karena-kerusakan-otak-permanen