GRESIK, KOMPAS.com – Putusan wasit Faulur Rosy memberikan hadiah penalti kepada kubu Bhayangkara FC, pada pertandingan Liga 1, Minggu (7/5/2017), rupanya masih belum bisa diterima oleh bek Persegres Gresik United, Jeki Arisandi.
Jeki ada yang kurang tepat dari keputusan wasit Faulur. Dia memandang wasit asal Banda Aceh itu kurang jeli dalam melihat kejadian sebenarnya di lapangan.
“Sangat, sangat kecewa dengan keputusan wasit. Kami merasa cukup dirugikan dengan keputusan itu (hukuman penalti),” ucap Jeki, Rabu (10/5/2017).
Bek sayap Persegres itu menceritakan bagaimana duel dengan gelandang Bhayangkara FC M Ichsan di pengujung babak pertama itu berlangsung berujung penalti bagi Bhayangkara FC.
“Dia (M Ichsan) dribble dan kecepatan bolanya tidak terkontrol, terlalu jauh dari kakinya. Saya sudah membaca arah bola. Tetapi, ketika kami bersamaan berlari, dia tiba-tiba jatuh. Karena sudah kehilangan bola, makanya dia jatuh,” kata dia.
Kondisi tersebut membuat Faulur lantas menduga M Ichsan dilanggar oleh Jeki dan menunjuk titik putih. Penalti itu kemudian berhasil dieksekusi oleh Tiago Furthuoso dan berhasil mengubah kedudukan menjadi 1-1.
Keputusan wasit dalam memberi hadiah bagi Bhayangkara FC sebenarnya juga sudah sempat diprotes oleh para pemain Persegres dengan melakukan aksi walk out, meski beberapa menit kemudian bersedia melanjutkan pertandingan.
Manajemen tim berjulukan Laskar Joko Samudro itu langsung melayangkan surat resmi disertai dengan rekaman pertandingan kepada pihak operator kompetisi sebagai bentuk keberatannya, satu jam selepas pertandingan.
“Kami sudah mengajukan protes mengenai kepemimpinan wasit, walau nyatanya tidak akan mengubah hasil pertandingan kemarin. Namun, setidaknya jadi pembelajaran kepada para wasit agar lebih jeli dalam mengambil keputusan,” tutur Jeki.
Pertandingan itu sendiri akhirnya dimenangi oleh Bhayangkara FC dengan skor tipis 2-1. Sempat tertinggal lebih dulu melalui gol bunuh diri Suroso, Bhayangkaara menang berkat gol M Ichsan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.