Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Kalah Telak, Wenger Kecam Putusan Wasit

Kompas.com - 08/03/2017, 06:04 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, geram dengan putusan wasit yang mengartu merah Laurent Koscielny pada laga kontra Bayern Muenchen, Selasa (7/3/2017). Akibat kartu merah Koscielny, Arsenal kalah telak 1-5 di Stadion Emirates.

"(Robert) Lewandowski itu offside dan (pelanggaran) itu bukan berujung penalti," kata Wenger seusai pertandingan seperti dilansir dari

Kritik Wenger pada putusan wasit Tasos Sidiropoulos itu berkaitan dengan kartu merah Koscielny pada menit ke-54 yang melanggar Lewandowski di kotak terlarang.

"Pada awalnya, dia (wasit) memberi kartu kuning, tetapi kemudian mengambil lagi kartu merah," tutur Wenger merutuk.

Sebelum kartu merah, Arsenal dalam keadaan unggul lewat gol Theo Walcott (20'). Setelah kartu merah, gawang David Ospina bobol lima kali oleh Lewandowski (55'-penalti), Arjen Robben (68'), Douglas Costa (78'), dan Arturo Vidal (80', 85').

"Kami bermain dengan 10 pemain dan dituntut mencetak empat gol. Di kepala para pemain pasti sudah berpikir bahwa hal itu mustahil," kata pelatih berusia 67 tahun itu.

"Ketika skor sudah menjadi 2-1, peluang kami untuk lolos menjadi tidak ada. Namun, bukan bagian itu yang ingin saya ingat, melainkan soal laga ini telah dirusak oleh wasit," tutur Wenger.

Kekalahan telak di kandang sendiri itu merupakan yang paling parah diderita Wenger sejak November 1998, saat kalah 0-5 dari Chelsea. Wajar apabila kemudian sebagian suporter melakukan protes keras dengan berteriak dan membentangkan poster "Wenger Out".

"Saya sangat merasa tidak nyaman dengan hasil ini. Saya meminta maaf kepada semua orang yang telah mengeluarkan uang untuk menonton laga ini," ucap Wenger melanjutkan.

Selain protes terkait masa depan Wenger, sejumlah suporter memang terlihat membentangkan spanduk yang berisi perbedaan harga mencolok antara Stadion Emirates dengan Allianz Arena.

Namun, seusai kekalahan telak itu, protes keras suporter Arsenal lebih ditujukan kepada Wenger yang diminta hengkang. Kontrak pelatih berjulukan Sang Profesor itu memang akan habis pada akhir musim dan belum ada tanda-tanda pembaruan kontrak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com