HANOI, KOMPAS.com — Indonesia berhasil melaju ke final Piala AFF 2016 setelah menahan imbang Vietnam 2-2 dalam laga semifinal leg kedua di Stadion Nasional My Dinh, Rabu (7/12/2016).
Indonesia mencapai final berkat keunggulan agregat 4-3 atas Vietnam. Tim Garuda meraih skor 2-1 saat partai leg pertama di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (3/12/2016).
Dua gol Indonesia pada laga leg kedua dicetak oleh Stefano Lilipaly dan eksekusi penalti Manahati Lestusen pada masa perpanjangan waktu, sedangkan dua gol tuan rumah dibukukan Vu Van Tanh dan Vu Minh Tuan.
Bagi Indonesia, kesuksesan menembus final merupakan yang pertama sejak Piala AFF 2010.
Selamat pasukan Garuda! #AyoINDONESIA #BanggaGarudaKita pic.twitter.com/gitmqn3gFY
— Juara (@Juara) December 7, 2016
Sepanjang pertandingan, Vietnam tampil lebih mendominasi. Menurut statistik Labbola, Indonesia cuma menorehkan 27 persen penguasaan bola.
Selain itu, Vietnam juga mampu mencatatkan enam tembakan ke gawang dari sembilan percobaan. Hal itu membuktikan betapa derasnya arus serangan pasukan Nguyen Huu Tang.
"Vietnam bermain lebih baik, kami tampil bagus dalam bertahan meski kurang baik saat menyerang," ujar pelatih Indonesia, Alfred Riedl.
"Sebelumnya, tidak ada yang memperhitungkan kami bisa lolos sejauh ini. Kami berjuang demi meraih keberuntungan dan berhasil meraihnya," tutur dia.
Meski demikian, Indonesia justru sukses memecahkan kebuntuan lebih dulu saat babak kedua, tepatnya pada menit ke-54.
Gol pertama Indonesia ini dicetak oleh Lilipaly. Berawal dari umpan silang Boaz Solossa, kiper Vietnam, Tran Nguyen Manh, serta bek Tran Dinh Dong gagal mengantisipasi bola.
Kemudian, Lilipaly pun langsung menyambar bola ke dalam gawang Vietnam. Indonesia unggul 1-0 atas Vietnam.
Is this the goal that confirms #Indonesia's spot in the #AFFSuzukiCup final? Watch it now at https://t.co/n0jT0xREjG! #VIEvINA pic.twitter.com/PXzj4dA5Pf
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) December 7, 2016
Pada menit ke-76, Indonesia berada di atas angin lantaran kiper Vietnam, Tran Nguyen Manh, mendapatkan kartu merah.
Ia diusir karena menendang Bayu Pradana setelah terjadi kemelut di depan kotak penalti.
More bad news for #Vietnam as their goalkeeper is shown the red card! #AFFSuzukiCup #VIEvINA pic.twitter.com/BwOeOIjd5Y
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) December 7, 2016
Namun, hal itu justru tidak menyurutkan semangat Vietnam. Buktinya, dengan 10 pemain, mereka bisa menyamakan kedudukan lewat Vu Van Tanh pada menit ke-82.
Gol berawal dari tendangan bebas dan kemudian disambar Vu Van Tanh lewat tendangan keras.