Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Klub Spanyol yang Terlarang bagi Ancelotti

Kompas.com - 04/09/2016, 08:25 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber JUARA

MUENCHEN, KOMPAS.com - Carlo Ancelotti (57) menegaskan bahwa ia mungkin tidak akan pernah menjadi pelatih Atletico Madrid atau Barcelona. Hal itu demi menghormati Real Madrid yang menjadi rival kedua klub tersebut.

Pelatih yang sekarang menangani Bayern Muenchen ini sebelumnya berkarier selama dua tahun di Madrid dan berhasil memenangi gelar Liga Champions pada 2014.

Bagi Ancelotti, sangat penting dalam menghormati masa lalu yang pernah dilewati. Sangat penting buatnya untuk memiliki pendirian.

"Saya tidak akan pernah melatih Atletico atau Barcelona. Saya menghormati sejarah rivalitas. Begitu juga dengan Lazio dan Inter Milan," kata Ancelotti seperti dilansir Marca.

"Respek sangatlah penting. Saya sangat menghormati Atletico dan Barcelona. Tetapi, saya tidak bisa menjadi pelatih di kedua klub tersebut karena sudah melatih di Real Madrid selama dua tahun," ujar dia.

Bersama Bayern Muenchen, Ancelotti akan menghadapi Atletico di Stadion Vicente Calderon pada 28 September 2016. Kedua klub berada satu grup di babak penyisihan grup Liga Champions.

Ia yakin akan ada sambutan dingin dari fans Atletico kepadanya. Terlebih setelah ia pernah membawa Madrid mengalahkan Atletico di final Liga Champions 2014.

"Akan ada penyambutan biasa saja sewajarnya sebuah tim dan pelatih rival. Saya akan melakukan tugas, yakni berusaha memetik kemenangan di Calderon," ucapnya. (Wisnu Nova)

Kompas TV Petinju Indonesia Dominasi Pertandingan IBC 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com