Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rooney Tak Pikirkan Memori Pahit di "Neraka Hijau"

Kompas.com - 20/06/2016, 16:22 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

SAINT-ETIENNE, KOMPAS.com — Inggris akan melakoni laga terakhir pada fase grup Piala Eropa 2016 dengan menghadapi Slowakia di Stadion Geoffroy-Guichard, Saint-Etienne, Senin (20/6/2016).

Bagi pendukung sejati Inggris, Geoffroy-Guichard bukan tempat asing. Stadion berdaya tampung 42.000 orang itu merupakan markas klub Ligue 1, AS Saint-Etienne.

Geoffroy-Guichard punya julukan menyeramkan bagi lawan, yakni "L'enfer Vert" alias "Neraka Hijau".

Sebutan itu diberikan sebagai representasi puluhan ribu suporter Saint-Etienne yang setia memadati arena dengan kostum hijau, warna kebesaran klub.

Namun, relasi Inggris dengan Guichard bukan mengenai kiprah Saint-Etienne.

Stadion itu merupakan tempat di mana eks jagoan Inggris, David Beckham, menerima kartu merah "bersejarah" saat bertemu Argentina di babak 16 besar Piala Dunia 1998.

Beckham diusir wasit Kim Milton Nielsen akibat menendang gelandang Argentina yang kini melatih Atletico Madrid, Diego Simeone. Inggris pun tersingkir di Guichard lewat drama adu penalti.

Saat memori pahit tersebut dicetuskan kembali oleh media, kapten Inggris, Wayne Rooney, mengaku tak memikirkan potensi musibah serupa terulang saat mereka kembali ke Guichard 18 tahun berselang.

Trauma bakal ditepis kubu Inggris karena tekanan antara laga versus Argentina 18 tahun lalu dan lawan Slowakia kali ini jelas berbeda.

Inggris hanya butuh minimal skor imbang dengan Slowakia guna menggaransi tempat di babak 16 besar Piala Eropa 2016.

"Kelolosan ke babak berikutnya berada di tangan kami sendiri. Tim ini hadir di Perancis untuk melakukan hal terbaik dan melaju sejauh mungkin. Semoga kami bisa mencapai fase akhir turnamen," kata Rooney.

"Saya ingat pertandingan itu dan menontonnya di rumah nenek. Kejadian itu berakhir dengan kekecewaan, tetapi saya sama sekali tidak memikirkannya sekarang," ucap Rooney. (Beri Bagja)

Juara Bintang Piala Eropa 2016 - Alvaro Morata

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bundesliga
Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Liga Indonesia
STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Liga Spanyol
Pelatih Persib Ungkap 'Masalah' Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Pelatih Persib Ungkap "Masalah" Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Liga Indonesia
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Liga Indonesia
Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Badminton
Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Liga Indonesia
PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

Liga Indonesia
Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Liga Spanyol
Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com