Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebahagiaan dan Kekecewaan Striker Juventus

Kompas.com - 22/05/2016, 17:31 WIB

ROMA, KOMPAS.com - Paulo Dybala merasakan kebahagiaan sekaligus kekecewaan pada akhir pekan ini. Bahagia karena Juventus meraih gelar Coppa Italia, kecewa karena dia tak dipanggil ke skuad tim nasional Argentina.

Juventus menutup musim 2015-2016 dengan kemenangan tipis 1-0 atas AC Milan pada final Coppa Italia di Stadion Olimpico, Sabtu (21/5/2016). Gol tunggal kemenangan Juventus dicetak oleh Alvaro Morata pada masa perpanjangan waktu.

Gelar Coppa Italia melengkapi keberhasilan Juventus yang telah terlebih dahulu memastikan gelar juara Serie A, kasta teratas Liga Italia. Bagi Dybala, dua kesuksesan itu dirah pada musim pertamanya berseragam I Bianconeri, julukan Juventus.

"Saya senang telah memenangi semua gelar di Italia. Namun, kini Juventus harus menargetkan kesuksesan di Eropa," ujar Dybala seperti dilansir dari Football Italia, Minggu (22/5/2016).

"Saya pun harus mengembangkan diri untuk bersaing di level internasional," ucap mantan striker Palermo ini.

Untuk level internasional, Dybala masih dianggap kalah "kelas" dibandingkan sejumlah penyerang Argentina. Terbaru, dia tak terdaftar dalam skuad Tim Tango - julukan timnas Argentina - untuk Copa America 2016.

"Saya padahal berharap bisa dipanggil ke timnas. Sebab, Juventus telah mewanti-wanti agar saya tidak ikut ke Olimpiade 2016 sehingga harapan saya di Copa America," tutur dia.

"Namun, saya harus menghormati putusan pelatih Tak mudah memadukan tim dengan keberadaan striker fenomenal," kata Dybala lagi.

Dybala memang sudah diperingatkan Juventus agar tidak ikut Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Hal itu dikarenakan jadwal Olimpiade yang bentrok dengan perjalanan awal musim 2016-2017.

Pelatih Argentina, Gerardo Martino, hanya memanggil empat striker untuk Copa America. Mereka adalah Lionel Messi, Sergio Aguero, Gonzalo Higuain, dan Ezequiel Lavezzi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com