Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Liga Europa, Wasit Tak "Berpihak" ke Liverpool

Kompas.com - 18/05/2016, 12:47 WIB

BASEL, KOMPAS.com - Wasit final Liga Europa 2015-2016, Jonas Eriksson, ternyata punya rekor memimpin pertandingan yang tak berpihak kepada salah satu finalis, Liverpool.

The Reds, julukan Liverpool, akan berhadapan dengan Sevilla di Stadion St. Jakob Park, Swiss, Rabu (18/5/2016) malam atau Kamis dini hari WIB. Laga ini akan dipimpin oleh wasit asal Swedia, Eriksson.

Musim ini, Eriksson sudah enam kali memimpin pertandingan kompetisi antarklub Eropa, empat di Liga Champions dan dua di Liga Europa.

Salah satu pertandingan yang dipimpin Eriksson melibatkan Sevilla. Pada laga yang dipimpin Eriksson di fase grup Liga Champions menghadapi Juventus, September lalu, Sevilla kalah 0-2.

Akan tetapi, berbicara secara rekor keseluruhan, Liverpool sama sekali belum pernah menang ketika menjalani pertandingan yang dipimpin oleh Eriksson.

Berdasar Transfermarkt, The Reds sudah dua kali kalah ketika memainkan laga dengan Eriksson sebagai pengadil. Pertama, mereka kalah 1-2 dari Benfica di perempat final Liga Europa pada 1 April 2010.

Kedua, mereka kalah 0-1 dari FC Basel pada pertandingan Grup B Liga Champions, 1 Oktober 2014. Laga melawan Basel ini menggunakan stadion yang sama dengan gelaran final Liga Europa malam nanti.

Berbeda dengan Sevilla. Klub asal Andalusia itu pernah menang sekali ketika Eriksson memimpin pada laga versus Rangers pada 29 September 2009. Ketika itu, Sevilla menang 4-1 di kandang Rangers.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com