Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompany Kritik UEFA soal Pelecehan Lagu "Liga Champions"

Kompas.com - 02/11/2015, 18:23 WIB
Anju Christian

Penulis

MANCHESTER, KOMPAS.com - Vincent Kompany mengkritik keputusan UEFA untuk membuka penyelidikan terhadap suporter Manchester City, yang mengejek lagu "Liga Champions" pada partai kontra Sevilla, 21 Oktober 2015.

UEFA bakal mengambil keputusan pada rapat Komite Disiplin pada 19 November 2015. Apabila suporternya terbukti bersalah, Manchester City terancam menerima denda 1,35 juta poundsterling (sekitar Rp 28,6 miliar).

Menurut Kompany, Manchester City kerap tidak diperlakukan tidak adil oleh UEFA. Para pemain City pernah menerima ejekan rasial saat bertandang ke markas CSKA Moscow, 20 Oktober 2015. Namun, suporter CSKA tak menerima hukuman.

"Ini adalah sebuah lelucon. Kami juga menerima pelecehan rasial saat menjalani beberapa pertandingan di Eropa. Namun, kami justru menerima hukuman yang seharusnya diberikan terhadap chant rasial," kata Kompany.

"Kami tak bisa mendapatkan dukungan suporter di Moskwa. Ada beberapa pelecehan yang tidak bisa dibenarkan. Lagi pula, lagu 'Liga Champions' tidak sepenuhnya suci," tutur pemain berkebangsaan Belgia tersebut.

Bukan kali pertama suporter City melakukan tindakan serupa. Mereka kerap mengulangnya setiap pertandingan Liga Champions sebagai bentuk perlawanan terhadap Financial Fair Play yang diterapkan UEFA.

Kompany pun mendukung tindakan suporternya. "Pada akhirnya, jika merasakan tindakannya tepat, mereka harus melakukannya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com