Prediksi Monk menjadi kenyataan. The Swans menaklukkan Arsenal melalui gol tunggal Befetimbi Gomis pada menit ke-86. Menurut Monk, kemenangan itu sudah bisa diperkirakannya sejak menit ke-70.
"Kami tidak memiliki penyerang yang bugar sejak menit pertama. Namun, saya tahu jika pertandingan berjalan seimbang pada 20 menit jelang laga berakhir, maka kami bisa keluar sebagai pemenang," kata Monk.
Pada laga itu, Swansea memulai pertandingan tidak menggunakan striker murni. Posisi lini depan diberikan kepada Jefferson Montero yang biasa tampil sebagai pemain sayap. Baru pada babak kedua, Monk memasukkan Gomis yang menjadi pencetak gol kemenangan Swansea.
"Saya mencoba mengubah strategi agar tim bisa beradaptasi. Kami harus bisa beradaptasi dan hari ini sempurna untuk melakukannya. Kami bekerja sesuai dengan rencana. Para pemain sangat luar biasa," ujar Monk.
Kemenangan itu tetap membuat Swansea berada di posisi kedelapan dengan 56 poin dari 36 pertandingan. Adapun Arsenal menempati urutan ketiga dengan 70 poin dari 35 pertandingan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.