MUENCHEN, KOMPAS.com - Mario Goetze mendapatkan kritik keras dari Franz Beckenbauer. Legenda Jerman dan Bayern Muenchen itu mengkritik ketidakdewasaan Goetze usai semifinal pertama Liga Champions melawan Barcelona di Camp Nou, Rabu (6/5/2015).
Saat itu, Bayern kalah 0-3. Namun usai pertandingan, Goetze tertangkap kamera tengah bercanda dengan kiper Barcelona yang juga berasal dari Jerman, Marc-Andre Ter Stegen. Kejadian inilah lantas dikritik sejumlah suporter Bayern. Beckenbauer pun ikut mengkritiknya.
“Sikap dan pergerakan dia di lapangan seperti pemain muda saja. Dia baru berhenti kala kalah dalam duel. Sikap ini seperti anak kecil,” kritik Beckenbauer.
“Karakter seperti ini tidak cocok di Bayern. Inilah saat Goetze tumbuh dewasa,” lanjut presiden kehormatan Die Roten itu.
Kendati demikian, pelatih Josep Guardiola tidak sependapat dengan Beckenbauer. Pelatih asal Spanyol itu justru membela anak asuhnya.
“Saya tak mengerti soal kekecewaan publik saat Goetze berbincang dengan Ter Stegen. Mereka berteman, lalu kenapa tidak boleh saling berbicara usai pertandingan?” ujar Guardiola membela.
“Hidup Goetze sepenuhnya didedikasikan untuk sepak bola. Dia telah menunjukkan performa yang hebat musim ini. Tak ada alasan untuk mengkritiknya. Dia masih muda dan penuh potensi. Saya senang melatihnya,” lanjut Guardiola.
Goetze sendiri telah melakukan permintaan maaf terbuka kepada suporter Bayern. “Ada banyak rumor yang menyebutkan aku bercanda dengan temanku, Ter Stegen, usai pertandingan,” tulis Goetze di situs pribadinya, Jumat (8/5/2015).
“Adalah salah apabila publik menilai aku tak peduli dengan kekalahan Bayern. Aku sama kecewanya seperti rekan-rekanku juga suporter. Jika memang terlihat berbeda, aku meminta maaf,” terang pemain berusia 22 tahun itu.
Goetze juga menjelaskan bahwa dirinya selalu bertekad untuk memberikan yang terbaik untuk tim. Dia berharap bisa sukses bersama Bayern, sekaligus mendapatkan respek dari suporter, pihak klub, juga lawan yang dihadapi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.