Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Mitra Kukar Kecewa dengan Kepemimpinan Wasit

Kompas.com - 08/04/2015, 21:54 WIB
GRESIK, Kompas.com - Pelatih Mitra Kukar Scott Cooper mengaku kecewa terhadap keputusan wasit Suyanto saat memimpin pertandingan Persegres Gresik United melawan timnya di Stadion Petrokimia, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Rabu (8/4/2015) petang, pada laga Indonesia Super League (ISL). Menurutnya, sang pengadil tak menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga mereka akhirnya menyerah 2-3, meski sempat unggul.

"Saya melihat pada pertandingan ini berjalan tidak adil, serta ada gol tuan rumah yang terjadi setelah offside, sehingga kami banyak dirugikan," ucap pelatih berkebangsaan Inggris itu usai pertandingan.

Ia mengaku, wasit asal Semarang itu memimpin pertandingan secara tidak objektif, dan terlalu memihak tuan rumah, sehingga banyak pelanggaran yang dilakukan Gresik United tetapi tidak mendapatkan kartu kuning.

"Saya melihat wasit tidak objektif, sebab di saat kami unggul kepemimpinannya berubah membela tuan rumah," katanya.

Meski demikian, Kapten Tim Mitra Kukar Zulkifli Syukur mengapresiasi dan mengucapkan selamat atas kemenangan tuan rumah.

Sementara itu Pelatih Gresik United Liestadi, mengaku tidak mau berkomentar banyak terkait kepemimpinan wasit. Dia hanya ingin mengapresiasi permainan anak asuhnya yang mampu memenangkan pertandingan.

"Wasit itu juga manusia biasa dan pasti bisa membuat kesalahan. Semua itu wajar dan manusiawi," katanya.

Dengan kemenangan tersebut, Gresik United mengumpulkan poin sempurna dari dua laga perdana ISL 2015 ini. Sebelumnya, Laskar Joko Samudro menang 2-1 atas Pusamania Borneo FC.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com