JAKARTA, KOMPAS.com - PT Liga Indonesia menggelar pertemuan manajer di Jakarta, Sabtu (14/2/2015) siang. 18 klub peserta Indonesia Super League 2015 hadir dalam acara ini.
Dalam pertemuan tersebut, PT Liga dan perwakilan klub membahas sejumlah hal, antara lain soal keamanan, pajak, panitia pelaksana, jadwal, dan tim.
Untuk pembahasan mengenai keamanan, diskusi dimulai dengan presentasi dari perwakilan dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
"Ini momen interaksi langsung LIGA dan klub. Seluruh manajer kita harap mampu memahami seluruh materi managers meeting ini," ujar CEO PT Liga yang juga Sekretaris PSSI Joko Driyono.
"Selain itu, tadi beberapa tim yang mengaku masih fokus menyelesaiakan lampu stadion seperti PSM dan Bali United Pusam. Laga Perseru Serui versus Persija ada revisi yang mulanya tanggal 4 Maret menjadi 15 Maret."
"Tadi konsultan dari LIGA Indonesia memberikan pemahaman soal pajak. Diantaranya sistem, pungut pajak. Banyak klub sudah jalankan tetapi ada juga yang belum mengerti."
"Di awal tadi juga ada dari pihak Mabes Polri yang memberikan info soal SOP keamanan dan perizinan untuk pertandingan. Selama ini kita lihat sulit untuk perizinan. Tetapi kita melihat tekad kuat dari klub untuk terlaksana dengan baik. Apresiasi dari LIGA untuk Mabes Polri yang telah hadir," papar Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.