Pada April 2014, Barcelona dikenai larangan melakukan aktivitas transfer oleh FIFA karena dinilai merekrut sejumlah pemain berusia di bawah 18 tahun pada periode 2009-2013.
Menanggapi sanksi itu, Barcelona mengajukan banding ke Komite Banding FIFA. Sanksi larangan melakukan aktivitas transfer ditangguhkan selama proses banding tersebut, sehingga pada bursa transfer musim panas 2014 Barcelona bisa merekrut sejumlah pemain, antara lain penyerang Luis Suarez dari Liverpool.
Pada Agustus 2014, Komite Bandng FIFA mengumumkan bahwa mereka menolak banding yang diajukan Barcelona. Barcelona kemudian mengajukan banding ke CAS dan setelah menggelar sidang pada 5 Desember, CAS menolak banding tersebut.
"Kami semua dikacaukan dengan keputusan CAS. Aku berharap mereka seharusnya bisa lebih lunak. Sebagai fans, aku merasa mendapatkan ketidakadilan karena tidak ada klub di dunia ini yang tidak bisa melindungi pemain muda mereka. Hal ini akan membuat kami menjadi lebih kuat," kata Xavi.
Meski dilarang melakukan aktivitas transfer, Xavi menilai Barcelona bakal tetap berupaya untuk meningkatkan performanya. Apalagi, lini depan Barcelona saat ini memiliki striker tajam seperti Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez.
"Bukan hanya trisula yang kami miliki karena sekarang Pedro juga mencetak banyak gol, atau Munir dan juga Sandro. Ketiga pemain itu (Neymar, Messi, Suarez) adalah tiga 'binatang'," kata Xavi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.