Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rodgers Ungkap Masalah Balotelli di Liverpool

Kompas.com - 26/12/2014, 01:02 WIB

 

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Manajer Liverpool Brendan Rodgers mengungkapkan, penyerang Mario Balotelli kesulitan menyesuaikan diri dengan taktik yang dikembangkan timnya. Meski begitu, Rodgers mengaku akan berusaha mencari solusi supaya Balotelli bisa berkontribusi dan mengelarkan kemampuan terbaiknya.

Liverpool telah melakoni 17 pertandingan pada Premier League musim ini dan duduk di peringkat ke-10 dengan nilai 22. Dalam 17 pertandingan itu, Balotelli bermain sepuluh kali, dengan dua di antaranya sebagai pengganti, tanpa gol dan assist. Ia terakhir kali bermain pada pertandingan melawan Manchester United, (14/12/2014).

Dalam dua pertandingan terakhir, Liverpool tidak bermain dengan pola yang biasa mereka mainkan yaitu 4-2-3-1, tetapi dengan pola 3-4-3. Dengan pola 4-2-3-1, Rodgers menempatkan Balotelli sebagai penyerang utama, sementara dengan pola 3-4-3, Rodgers menjadikan Raheem Sterling penyerang utama.

Dengan pola 3-4-3, Liverpool kalah 0-3 dari Manchester United (14/12/2014) dan bermain imbang 2-2 dengan Arsenal (21/12/2014). Meski begitu, Liverpool dinilai tampil lebih baik ketika bermain dengan pola 3-4-3, ketimbang dengan pola 4-2-3-1.

Menurut Rodgers, pola 3-4-3 membutuhkan permainan dengan tempo tinggi dan strategi inilah yang ia ingin kembangkan.

"Menurut saya, kami telah melihat bahwa (permainan tempo tinggi) bukan gaya permainan Balotelli. Setelah bekerja sama dengannya sejak ia di sini, kami melihat ia adalah pemain yang bermain lebih baik di dalam dan di sekitar kotak penalti. Intentistas dan pressing bukanlah bagian dari gaya permainannya," ujar Rodgers.

"Namun, Anda berusaha membantu pemain mengeluarkan kemampuan terbaik dan kualitas yang mereka miliki. Jadi, ini adalah hal yang akan menjadi fokus kami," lanjutnya.

Pertandingan terdekat Balotelli adalah pertandingan Premier League melawan Burnley, di Turf Moor, Burnley, pada Jumat (26/12/2014). Menurut Rodgers, Balotelli belum tentu bermain pada laga tersebut.

"Hal terpenting adalah ia bisa bermain setelah diskors. Itu berarti jumlah pemain dalam skuad bertambah. Ini penting terutama karena Fabio Borini tak bisa bermain karena sanksi skors (akibat kartu kuning kedua yang diterima Borini pada laga melawan Arsenal)," ujar Rodgers.

Pada laga melawan Arsenal itu, Balotelli tidak masuk skuad, karena menjalani sanksi skors satu pertandingan. Balotelli dijatuhi sanksi itu oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) karena tindakan mengunggah gambar tokoh permainan Mario Bros di instagram pada sekitar awal Desember 2014.

Gambar itu dinilai provokatif, karena Balotelli menambahkan tulisan, "Jangan rasialis. Jadilah seperti Mario. Ia adalah tukang ledeng Italia, diciptakan oleh orang Jepang, bicara dengan bahasa Inggris dan tampak seperti orang Meksiko. Ia melompat seperti orang kulit hitam dan meraih koin seperti orang Yahudi."

Untuk tindakan seperti itu, Balotelli bisa diskors 2-3 pertandingan. Namun, FA menjatuhkan sanksi skors hanya satu pertandingan karena menilai Balotelli bersifat kooperatif, dengan segera menghapus gambar itu, mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada publik, dan bersikap terbuka kepada FA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com