Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Messi Tak Bela Argentina Bukan karena Cedera, tapi ...

Kompas.com - 12/09/2014, 10:00 WIB
BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Meski mengakhiri Piala Dunia 2014 sebagi runner-up, tim nasional Argentina tetap mendapatkan kritik. Albiceleste dinilai kurang meyakinkan karena tidak pernah menang secara meyakinkan.

Setelah Piala Dunia, Argentina telah melakoni satu pertandingan, yaitu laga persahabatan melawan Jerman, di Esprit Arena, Duesseldorf, Rabu (3/9/2014), yang berakhir 4-2 untuk Argentina.

Kemenangan itu cukup berarti bagi Albiceleste, mengingat Jerman adalah tim yang mengalahkan mereka (1-0) di final Piala Dunia 2014. Argentina "membalas dendam" tanpa Lionel Messi, yang menjadi kapten dan andalan selama Piala Dunia 2014.

Seorang ofisial Barcelona mengatakan, Messi tidak tampil pada laga itu karena mengalami masalah otot. Namun, menurut Presiden Arsenal de Sarandi Julito Grondona, alasan sesungguhnya Messi absen pada laga itu adalah Messi kecewa karena timnya dikritik setelah berusaha memberikan yang terbaik.

"Benar bahwa Leo agak kecewa karena kritik dan hal-hal yang dikatakan orang. Saya telah memintanya untuk kembali bermain demi ayah saya dan ia akan kembali. Pada satu titik, ia akan kembali membela Argentina. Ia menyaksikan laga (Jerman Vs Argentina) dan antusias," ujar Grondona, yang merupakan putra mantan Presiden Federasi Sepak Bola Argentina, yang meninggal dalam usia 82 tahun pada Juli lalu.

"Leo ingin bermain untuk Argentina lagi. Istirahat hanya akan berdampak positif untuknya. Ia tak boleh melupakan bahwa Real Madrid meraih gelar juara Liga Champions kesepuluh pada musim lalu, sementara Barcelona tak meraih apa-apa. Jadi, Barcelona akan sedikit lebih bergantung kepadanya," tutur Grondona.

Mengenai meninggalnya jurnalis Argentina yang juga teman Messi, Jorge Lopez, Grondona mengatakan, "Ia sangat sedih. Ia menangis sepanjang malam."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Liga Lain
Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Liga Inggris
Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Liga Indonesia
Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Timnas Indonesia
Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com